Bayangin kamu baru saja berhasil beli mobil impianmu, tetapi tiba-tiba mengalami kecelakaan kecil yang membuatmu bingung soal biaya perbaikan. Di sinilah asuransi mobil berperan penting.
💡 Key takeaways:
- Ada 2 jenis asuransi kendaraan yang umum di Indonesia, yaitu all risk dan total loss only (TLO).
- Asuransi all risk bisa menanggung semua jenis kerusakan, cocok untuk mobil baru atau di area risiko tinggi, namun dengan premi lebih mahal.
- Sementara itu, asuransi TLO hanya menanggung kerusakan total atau kehilangan, sehingga premi lebih rendah dan cocok untuk mobil tua atau mobil yang jarang digunakan.
- Pilih asuransi yang sesuai kebutuhan, lokasi, dan usia mobil, serta ada baiknya mencari tahu tentang ketentuan polis agar perlindungan sesuai dengan ekspektasi.
Asuransi bisa memberikan perlindungan finansial terhadap berbagai resiko berkendara, mulai dari kecelakaan hingga pencurian.
Sebelum memilih asuransi yang sesuai dengan kebutuhanmu, TuWaGa bakal kasih kamu informasi lengkap tentang perbedaan jenis asuransi all risk dan total loss only (TLO).
Apa Perbedaan Antara Asuransi All Risk dan TLO🤔
Sebelum kita bahas lebih dalam, ada baiknya kamu paham dulu tentang apa itu asuransi all risk dan TLO.
- Asuransi All Risk
Jenis asuransi kendaraan yang memberikan perlindungan menyeluruh, termasuk kerusakan kecil maupun besar. Mulai dari goresan sampai kecelakaan berat, asuransi all risk akan menanggung kerugianmu. Nah, asuransi ini ideal buat kamu yang baru punya mobil atau tinggal di area dengan risiko kecelakaan atau kerusakan yang tinggi.
- Asuransi Total Loss Only (TLO)
Sesuai dengan namanya, TLO cuma menanggung kerugian total, biasanya ketika perbaikan melebihi 75% dari nilai kendaraan. Misalnya, ada kejadian mobil hilang dicuri atau rusak berat karena kecelakaan. TLO ini cocok buat kamu yang mau perlindungan dasar dengan premi yang rendah, terutama buat mobil tua.
Buat lebih gampangnya, kamu bisa liat tabel di bawah.
Kriteria | Asuransi All Risk | Asuransi TLO |
Cakupan perlindungan | Menanggung semua jenis kerusakan | Hanya menanggung kerusakan total |
Biaya premi | Lebih tinggi | Lebih rendah |
Cocok untuk | Mobil baru, di perkotaan, sering berkendara di lalu lintas padat | Mobil lama, berada di tempat aman |
Benefit utama | Melindungi dari kerusakan kecil hingga besar | Melindungi dari kerugian besar atau pencurian |
Hal-hal yang ditanggung | 1. Kerusakan akibat kecelakan, bencana alam, kebakaran 2. Kerusakan akibat pencurian | 1. Kerusakan total akibat kecelakan 2. Kehilangan mobil karena pencurian |
All Risk vs TLO, Pilih yang Mana?
Nah, sekarang waktunya kamu pilih diantara asuransi all risk dan TLO. Ini beberapa tips dari TuWaGa buat kamu milih diantara kedua asuransi tersebut:
1. Pahami kebutuhan
Jika tinggal di kota besar atau wilayah dengan risiko tinggi, asuransi all risk lebih disarankan.
Jika memiliki kendaraan dengan risiko kerusakan rendah, asuransi TLO sudah cukup memberikan perlindungan dari risiko kehilangan atau kerusakan total.
2. Pahami ketentuan dan polis
Setiap perusahaan asuransi punya ketentuan dan syarat tertentu buat setiap produk asuransinya. Misalnya, polis TLO perlu tambahan premi buat menanggung kerugian akibat bencana alam seperti banjir atau gempa .
Ada baiknya kamu memahami semua syarat dan ketentuan biar nggak kecewa di kemudian hari waktu tahu apa saja yang nggak ditanggung oleh asuransi.
3. Pertimbangkan nilai mobil dan usianya
Untuk mobil baru yang bernilai tinggi, asuransi all risk adalah pilihan yang tepat karena cakupannya yang luas.
Untuk mobil tua atau yang memiliki nilai rendah, asuransi TLO bisa lebih hemat.
Contohnya, kalau nilai mobilmu adalah Rp200 juta, premi untuk asuransi all risk mungkin berkisar antara Rp4 juta hingga Rp10 juta per tahun, sementara premi untuk TLO bisa jauh lebih rendah, antara Rp1 juta hingga Rp3 juta.
4. Perhatikan reputasi perusahaan asuransi
Tips yang paling penting adalah memilih perusahaan dengan rekam jejak yang baik, terutama dalam hal proses klaim yang cepat dan mudah. Reputasi perusahaan bisa kamu cek dari review pelanggan, atau pengalaman teman dan keluarga waktu mereka mengajukan klaim.
Tips untuk Memaksimalkan Manfaat Asuransi
1. Bandingkan Penawaran
Saat memilih asuransi, kamu bisa membandingkan beberapa penawaran dari berbagai perusahaan. Dengan begitu, kamu bisa menemukan premi dan cakupan yang paling sesuai dengan kebutuhanmu.
2. Ajukan Klaim dengan Bijak
Ketika mengajukan klaim, pikirkan dengan matang. Jika hanya ada kerusakan kecil, lebih baik untuk tidak mengajukan klaim. Terlalu sering mengklaim bisa berdampak pada premi di tahun berikutnya, jadi kamu disarankan untuk lebih bijak dalam memilih kapan harus klaim, ya!
Kerugian yang Nggak Ditanggung Asuransi
Nggak semua kerusakan bisa ditanggung asuransi. Ada beberapa pengecualian yang perlu kamu catat nih:
1. Kerusakan karena kelalaian pribadi: Kalau kerusakan terjadi karena kelalaian pengendara, seperti berkendara di bawah pengaruh alkohol atau melanggar peraturan lalu lintas,
2. Kerusakan karena modifikasi pada mobil: Kalau mobil kamu dimodifikasi secara berlebihan dan kamu nggak informasikan pihak asuransi, bisa saja asuransi kamu akan ditolak,
3. Kerusakan karena usia mobil atau karat: Biasanya, asuransi juga nggak menanggung kerusakan karena penuaan atau korosi, yang dianggap sebagai faktor alami kerusakan kendaraan.
Kapan Sebaiknya Klaim Asuransi Mobil?
Kamu bisa klaim asuransi kamu segera setelah kejadian biar proses pengajuannya lebih lancar. Biasanya ada batas waktu pengajuan klaim, mulai dari 3 sampai 30 hari. Semakin cepat klaim diajukan, semakin besar kemungkinan klaim kamu diterima.
Tapi, penting juga buat pertimbangin nilai kerusakan. Walaupun kamu menggunakan asuransi all risk dan ingin mengklaim asuransi karena ada goresan kecil di mobil tapi nggak butuh biaya besar, ada baiknya kamu menunda klaim biar premi kamu di tahun selanjutnya nggak naik.
Mungkin kamu juga bertanya, berapa kali sebenarnya kita bisa mengajukan klaim asuransi mobil? Sebenarnya, nggak ada batasan jumlah klaim dalam satu tahun. Tapi, kalau kamu sering klaim juga bisa mempengaruhi premi asuransi kamu. Beberapa perusahaan juga akan mengevaluasi ulang premi kamu jika terlalu sering.
Nah, TuWaGa udah bahas informasi dan pertanyaan penting tentang asuransi mobil, nih. Baik asuransi all risk atau TLO memiliki syarat dan ketentuan yang bisa disesuaikan dengan kebutuhanmu. Jika kamu banyak berkendara di kota, kamu bisa pilih asuransi all risk, dan jika kamu memiliki mobil tua, kamu bisa memilih asuransi TLO.
Selain berfungsi sebagai pelindung, asuransi mobil juga bisa jadi investasi yang bikin hati lebih tenang, lho! Sekarang kamu bisa memilih perlindungan yang paling sesuai dengan lifestyle dan kebutuhan kendaraanmu. Pilih asuransi yang tepat bisa ngasih kamu rasa aman dan tenang saat berkendara.