Kamu lagi nyiapin lamaran kerja tapi stuck di bagian “Tuliskan motivasi Anda melamar kerja ini”? Tenang, kamu nggak sendiri 😅. Banyak orang bingung harus nulis apa biar kelihatan meyakinkan tapi tetap jujur.
Nah, di artikel ini, Tuwaga bakal bantu kamu ngerangkum apa itu motivasi melamar kerja, contoh-contohnya, plus tips biar jawaban kamu langsung bikin HR bilang “wah, kandidat ini menarik!”
💡 Jadi, Poinnya…
- Tulis Motivasi yang Autentik dan Menarik: Jujur itu penting, tapi pastikan motivasi kamu relevan dengan posisi yang dilamar. Kaitkan dengan apa yang bisa kamu kontribusikan.
- Sesuaikan Jawaban dengan Perusahaan: Jangan asal asal jawab, riset sedikit tentang perusahaan dan tunjukkan kalau kamu memahami visi mereka. Ini bakal bikin kamu stand out di mata HR!
- Percaya Diri Itu Kunci! Gunakan bahasa positif dan percaya diri, HR suka banget sama kandidat yang percaya diri dan punya semangat untuk berkembang.
Apa Sih Motivasi Melamar Kerja Itu?
Motivasi melamar kerja tuh sebenarnya alasan kenapa kamu tertarik sama posisi itu dan apa yang bikin kamu pengen kerja di perusahaan tersebut.
Bukan cuma sekadar karena “butuh kerja” ya (meskipun itu realita 😂). Tapi gimana kamu bisa menunjukkan semangat, kesesuaian skill, dan kontribusi yang bisa kamu kasih buat perusahaan.
20 Contoh Motivasi Melamar Kerja Berdasarkan Kategori
Kadang yang bikin bingung saat nulis surat lamaran tuh bagian “motivasi melamar kerja”. Maunya kelihatan niat, tapi nggak mau terlalu kaku. Nah, biar nggak pusing, coba intip beberapa contoh motivasi melamar kerja yang bisa kamu sesuaikan sama kondisi kamu — dari fresh graduate sampai profesional.
Untuk Fresh Graduate (Baru Lulus)
Biasanya HR ngerti kok kalau kamu belum punya pengalaman. Yang penting, tunjukin semangat belajar dan mau berkembang 💪
- “Saya ingin mengembangkan kemampuan saya di dunia kerja dan belajar langsung dari lingkungan profesional yang sesuai dengan bidang saya.”
- “Sebagai lulusan baru, saya ingin mulai karier saya di perusahaan yang memiliki sistem kerja yang solid dan memberi ruang untuk berkembang.”
- “Saya percaya posisi ini bisa jadi awal yang tepat untuk mengasah kemampuan saya sekaligus berkontribusi nyata bagi perusahaan.”
- “Saya ingin belajar banyak hal baru dan menerapkan ilmu yang saya pelajari selama kuliah agar bisa memberi hasil terbaik.”
- “Saya ingin memulai karier dengan pengalaman yang bisa membantu saya tumbuh secara profesional dan pribadi.”
Untuk yang Sesuai Passion atau Minat
Kalau kamu emang cinta banget sama bidangnya, tunjukin! HR suka kandidat yang punya passion kuat!
- “Saya melamar posisi ini karena sesuai dengan passion saya di bidang kreatif, dan saya ingin menghasilkan karya yang bisa berdampak positif.”
- “Sejak dulu saya tertarik di bidang teknologi, dan saya ingin menjadi bagian dari tim yang terus berinovasi di dunia digital.”
- “Saya senang bekerja di industri yang dinamis seperti marketing, di mana saya bisa menyalurkan ide-ide baru dan melihat hasilnya secara langsung.”
- “Saya melamar posisi ini karena saya suka tantangan dan percaya bisa mengembangkan potensi saya di bidang ini.”
- “Pekerjaan ini sesuai dengan minat saya di bidang pelayanan pelanggan, dan saya ingin membantu orang lain lewat solusi yang saya berikan.”
Untuk yang Ingin Naik Level Karier
Cocok buat kamu yang udah punya pengalaman tapi ingin pindah ke posisi lebih tinggi atau perusahaan yang lebih besar.
- “Saya ingin mengembangkan karier saya ke tahap selanjutnya dan yakin pengalaman saya bisa berkontribusi besar bagi perusahaan ini.”
- “Saya tertarik karena posisi ini memberi tantangan baru dan kesempatan untuk mengelola proyek yang lebih besar.”
- “Saya ingin berada di lingkungan yang mendorong pertumbuhan profesional dan inovasi, seperti perusahaan ini.”
- “Saya percaya perusahaan ini bisa memberikan ruang untuk saya mengembangkan kemampuan kepemimpinan dan manajerial.”
- “Setelah beberapa tahun di industri ini, saya merasa siap mengambil tanggung jawab yang lebih besar dan berkontribusi lebih luas.”
Untuk Career Switch (Ganti Bidang Kerja)
Kalau kamu mau pindah bidang, fokus aja ke transferable skill dan semangat belajarnya ✨
- “Meskipun latar belakang saya berbeda, saya memiliki skill analisis dan komunikasi yang relevan untuk posisi ini.”
- “Saya ingin memperluas wawasan dan mencoba bidang baru yang selama ini menarik perhatian saya.”
- “Saya yakin pengalaman saya di bidang sebelumnya bisa memberi perspektif baru yang bermanfaat untuk tim ini.”
- “Saya ingin tantangan baru di bidang ini karena saya tertarik mengembangkan diri di luar zona nyaman saya.”
- “Saya melamar posisi ini karena saya ingin beralih ke bidang yang lebih sesuai dengan tujuan jangka panjang saya.”
Tips Biar Jawaban Kamu Nempel di Kepala HR
Menjawab pertanyaan tentang motivasi kerja itu bukan cuma soal ngomong “saya ingin berkembang”, tapi gimana cara kamu bikin HR percaya kalau kamu emang cocok dan serius sama posisi yang dilamar.
Nih, beberapa tips dari Tuwaga biar jawaban kamu nggak lewat begitu aja di kepala HR:
1. Tulis yang Jujur tapi Strategis
Jujur itu penting, tapi tetap harus relevan sama posisi yang kamu incar. Ceritain motivasi yang emang dari diri kamu sendiri, tapi arahkan supaya tetap nyambung sama kebutuhan perusahaan.
2. Kaitkan dengan Perusahaan
Sebelum melamar, coba riset dikit tentang perusahaan — entah visi, produk, atau proyek yang mereka jalanin. HR bakal lebih respect kalau tahu kamu nggak asal kirim lamaran.
3. Tunjukkan Semangat dan Kontribusi
Jangan cuma fokus ke “apa yang kamu mau dapet”, tapi juga tunjukin apa yang bisa kamu kasih. Perusahaan suka kandidat yang proaktif dan bisa bawa value baru.
4. Gunakan Bahasa Positif dan Percaya Diri
Kalimat kamu harus terdengar meyakinkan, bukan ragu-ragu. Ganti kata “mungkin” dengan “saya yakin” atau “saya percaya”. Ini bikin kesan kamu lebih profesional dan optimis.
5. Sisipkan Cerita Singkat
Cerita bikin jawaban kamu lebih hidup dan relatable. Nggak perlu panjang—cukup satu dua kalimat yang relevan dan nunjukin karakter kamu.
Kenapa Punya Motivasi yang Jelas Itu Penting?
Karena HR bukan cuma cari orang yang butuh kerja, tapi orang yang pengen berkembang bareng perusahaan. Motivasi yang kuat bakal nunjukin kamu punya arah, semangat, dan komitmen.
Selain itu, motivasi yang jelas juga bisa bantu kamu sendiri buat self-check: “Apakah pekerjaan ini benar-benar cocok buatku?”
Motivasi melamar kerja yang kuat bikin kamu menonjol di mata HR, tapi jangan lupa siapin juga pondasi keuangan yang stabil sebelum mulai kerja. Kamu bisa mulai dari tabungan Tuwaga buat dana darurat, atau pilih KTA, Deposito dan Kartu Kredit Tuwaga buat bantu kelola cash flow di awal karier. Karier mantap, keuangan pun aman! Bareng Tuwaga, yuk jadi generasi yang siap sukses dari sekarang! ✨














































