Jakarta sering dicap sebagai kota mahal. Mulai dari makan, transportasi, sampai nongkrong, rasanya serba bikin kantong tipis. Tapi, siapa bilang hangout di Jakarta harus selalu keluar duit gede? Kalau kamu pintar pilih tempat dan pintar ngatur budget, nongkrong di bawah Rp50 ribu itu masih sangat mungkin.
Yuk, kita bahas ide-ide hangout hemat di Jakarta yang tetap seru, plus tips finansial biar kamu bisa menikmati momen tanpa bikin dompet nangis.
💡 Jadi, Poinnya…
- Hangout Seru Nggak Harus Mahal: Jakarta punya banyak pilihan hiburan murah, mulai dari taman, museum, sampai event gratis.
- Transportasi Umum = Solusi Hemat: Naik MRT atau TransJakarta bikin ongkos aman, sisanya bisa dipakai jajan.
- Cerdas Atur Budget, Hidup Lebih Tenang: Dengan catatan pengeluaran dan promo e-wallet, nongkrong hemat jadi gaya hidup yang fun + finansial sehat.
1. Nongkrong Asik di Taman Kota

Jakarta punya banyak taman cantik yang bisa jadi spot hangout gratis. Misalnya:
- Taman Suropati di Menteng: adem, sering ada komunitas musik dan seni yang latihan.
- Taman Menteng: banyak area duduk, bisa sambil jajan street food.
- Taman Tebet Eco Park: spot Instagramable dengan jembatan ikoniknya.
Biaya? Gratis! Kamu cuma perlu ongkos transportasi. Kalau lapar, street food sekitar taman biasanya ramah kantong, sekitar Rp10.000–Rp20.000. Total hangout masih jauh di bawah Rp50 ribu!
2. Eksplorasi Museum dan Galeri

Siapa bilang museum itu membosankan? Di Jakarta, ada banyak museum yang tiket masuknya murah meriah:
- Museum Nasional (Monas area): tiket Rp15.000-Rp25.000.
- Museum Bank Indonesia (Kota Tua): tiket cuma Rp5.000!
- Galeri Nasional: gratis alias tanpa biaya masuk, cuma daftar online.
Selain bisa foto-foto, kamu juga dapat insight sejarah dan seni. Total budget dengan transportasi umum (KRL atau MRT) dan jajan kecil tentu masih aman di bawah Rp50 ribu.
3. Ngopi Hemat di Warung Kopi Lokal
Kalau biasanya ngopi di coffee shop hits bisa bikin kantong jebol Rp40 ribu sampai dengan Rp60 ribu sekali duduk, coba geser ke warung kopi lokal atau kedai indie.
Kopi hitam atau kopi susu ala warung biasanya cuma Rp10.000-Rp20.000. Ditambah gorengan Rp5.000, udah cukup buat nongkrong lama sambil ngobrol seru.
Bonusnya, suasananya lebih santai dan nggak bikin canggung meski nongkrong lama.
4. Berburu Street Food di Malam Hari
Ada banyak tempat kuliner kaki lima di penjuru ibu kota. Dengan Rp50 ribu, kamu bisa jajan kenyang. Beberapa spot populer:
- Banjir Kanal Timur (BKT): jajanan murah plus ada pasar malam.
- Blok M Square dan Little Tokyo: banyak makanan Jepang murah. Tapi, harus cek dulu di media sosial rekomendasi termurah, ya!
- Jalan Tebet Utara: banyak banget kuliner hits tapi murah.
- Jalan Sabang: surga kuliner malam, dari sate sampai nasi goreng.
Rata-rata satu porsi makanan Rp15.000-Rp25.000. Jadi masih bisa tambah minum segar tanpa bikin kantong bolong.

5. Nikmati Pemandangan Malam Jakarta
Kadang hangout itu nggak harus selalu makan-minum. Coba nikmati pemandangan kota, di:
- JPO Gelora Bung Karno (GBK): bisa lihat city lights gratis.
- Skydeck Stasiun MRT Bundaran HI: gratis, view Sudirman super keren.
- Area Monas: malam hari suasananya adem, bisa jajan es doger atau kerak telor Rp15.000-Rp20.000.
Total budget paling ongkos MRT atau TransJakarta, nggak sampai Rp50 ribu.
6. Nonton Event Gratisan
Jakarta sering banget jadi tuan rumah event gratis, dari konser, pameran seni, sampai bazar buku. Kamu bisa cek info di media sosial atau situs event.
Misalnya, di Car Free Day (CFD) Sudirman-Thamrin. Kamu bisa olahraga, kulineran hemat, bahkan kadang ada live music gratis. Selain itu, pameran seni di mall yang mana biasanya gratis masuk, cukup bayar parkir atau transportasi.
Kalau pintar cari info, hangout hemat ini bisa jadi pengalaman seru tanpa keluar biaya besar.
7. Gunakan Transportasi Umum
Transportasi adalah kunci hangout hemat. Bayangkan kalau naik ojek online bolak-balik bisa Rp50 ribu sendiri.
Alternatifnya:
- MRT Jakarta: tarif Rp3.000-Rp14.000 sekali jalan.
- TransJakarta: flat Rp3.500 ke mana saja.
- KRL Commuter Line: mulai Rp3.000.
- LRT Jabodebek: tarif maksimal paling jauh Rp20 ribu (peak hour), di luar itu maksimal Rp10 ribu.
Dengan transportasi umum, budget bisa ditekan, sisa uang bisa dipakai buat jajan.
Cara Biar Hangout Hemat Makin Maksimal
Biar hangout hemat nggak cuma sekali-sekali, kamu bisa coba trik finansial berikut:
- Buat anggaran nongkrong bulanan: Misalnya Rp200 ribu khusus untuk hangout. Jadi kamu bisa atur berapa kali nongkrong hemat (Rp50 ribu sekali) dalam sebulan.
- Gunakan e-wallet atau kartu debit: Selain lebih praktis, sering ada promo cashback atau diskon di merchant. Lumayan banget buat nambah hemat.
- Catat pengeluaran kecil: Jangan sepelekan pengeluaran Rp10 ribu atau Rp20 ribu. Kalau sering, bisa jadi bocor halus. Catat biar lebih sadar.
- Sisihkan sisa uang hangout ke tabungan: Misalnya target nongkrong Rp50 ribu, tapi ternyata cuma habis Rp35 ribu. Sisa Rp15 ribu langsung masuk tabungan atau e-wallet khusus saving. Lama-lama bisa jadi banyak.
Anak Muda Jakarta Perlu Cerdas Finansial!
Hidup di Jakarta memang penuh godaan, nongkrong di kafe hits, belanja di mall, atau ikut event keren. Tapi kalau semua diturutin, gaji bisa habis sebelum pertengahan bulan.
Dengan mindset “seru nggak harus mahal”, kamu bisa tetap punya gaya hidup fun tanpa mengorbankan kesehatan finansial. Ingat, masa muda bukan cuma soal bersenang-senang, tapi juga waktu yang tepat buat mulai menata keuangan.
Itu dia beberapa tips hangout hemat di Jakarta di bawah Rp50 ribu. Mulai dari taman kota, museum, street food, sampai event gratisan, pilihannya banyak banget. Kuncinya cuma satu: pintar cari info dan pintar atur budget.
Kalau kamu pengin lebih gampang ngatur keuangan biar bisa tetap hangout seru tanpa boros, kamu bisa coba cek solusi finansial di Tuwaga. Dari tabungan, investasi, sampai tips budgeting khusus anak muda, semua ada, resmi, dan terpercaya.
Jadi, minggu ini mau coba hangout hemat yang mana dulu? Yuk, mulai gaya hidup fun sekaligus finansial sehat bareng Tuwaga!