Pinjaman dana tunai dengan jaminan BPKB kendaraan adalah pinjaman yang memungkinkan kamu mendapatkan uang dengan menjaminkan BPKB motor atau mobil ke lembaga keuangan. Meskipun BPKB kendaraan disimpan oleh lembaga keuangan selama masa pinjaman, kamu tetap bisa menggunakan motor atau mobil kesayanganmu seperti biasa, kok.

Proses pengajuannya mudah, dana bisa cair dalam waktu singkat setelah pengajuan disetujui. Produk ini cocok buat kamu yang membutuhkan uang untuk berbagai keperluan penting, seperti biaya pendidikan, renovasi rumah, atau modal usaha.

Asyiknya lagi, cicilan bulanannya juga ringan dan bisa ambil tenor panjang. Jadi lebih fleksibel dan kamu tidak perlu khawatir dengan beban cicilan besar setiap bulannya.

Berikut persyaratan umum yang perlu kamu penuhi, baik untuk pinjaman dengan jaminan motor maupun mobil:

• Usia: 21–60 tahun (tergantung lembaga keuangan)
• Kepemilikan Kendaraan: BPKB kendaraan atas nama sendiri dan kendaraan sudah lunas
• Dokumen Pendukung:
  • KTP & NPWP
  • BPKB kendaraan asli
  • STNK asli dan masih berlaku
  • Rekening koran 3 bulan terakhir (untuk wiraswasta/profesional)
  • Surat keterangan kerja (untuk karyawan).

Maksimal usia kendaraan yang bisa dijadikan jaminan biasanya adalah 10 tahun. Kendaraan yang lebih tua cenderung butuh lebih banyak perawatan dan punya risiko kerusakan lebih tinggi.

Di sisi lain, kendaraan yang usianya masih baru biasanya lebih mudah diterima sebagai jaminan karena lebih minim perawatan. Kendaraan yang lebih baru juga punya nilai jual lebih tinggi dan stabil, sehingga kasih rasa aman bagi lembaga keuangan untuk memberikan pinjaman.

Jumlah pinjaman tergantung pada nilai dan kondisi kendaraan. Kamu bisa mendapatkan pinjaman hingga Rp500 juta dengan bunga mulai dari 0,66% per bulan.

Selain itu, tenornya juga fleksibel hingga 48 bulan untuk jaminan motor dan 60 bulan untuk jaminan mobil. Kamu nggak perlu khawatir dengan cicilan besar, deh. Proses pengajuannya pun mudah dan cepat, sehingga kamu bisa menerima dana tunai bisa cair dalam waktu singkat.

Proses pencairan dana di Dana Tunai Kendaraan bisa dilakukan dalam waktu singkat, biasanya dalam beberapa hari setelah pengajuan disetujui.

Semakin lengkap dan benar syarat yang kamu berikan, semakin cepat proses verifikasinya. Dengan begitu, kamu bisa mendapatkan dana sesuai kebutuhan tanpa harus menunggu waktu lama.

Tentu, kendaraan masih bisa kamu gunakan dengan normal selama masa pinjaman. Meskipun BPKB kendaraan diserahkan sebagai jaminan, kamu tetap bisa pakai kendaraan tersebut untuk mobilitas sehari-hari.

Cara kerja pinjaman dengan jaminan BPKB itu hanya BPKB yang diserahkan ke lembaga keuangan, sementara kendaraan tetap berada di tanganmu. Lembaga keuangan akan menyimpan BPKB sebagai agunan hingga kamu melunasi pinjamannya. Setelah pinjaman lunas, kamu bisa memiliki kembali BPKB kendaraan seperti semula.

Pinjaman yang tersedia di Dana Tunai Kendaraan dikenakan mulai dari 0,66% per bulan. Bunga ini cukup kompetitif dibandingkan dengan pinjaman lainnya, bikin cicilan bulanan kamu lebih ringan dan terjangkau.

Kamu bisa mengambil tenor pinjaman yang fleksibel yaitu hingga 48 bulan untuk jaminan motor dan 60 bulan untuk jaminan mobil. Dengan pilihan tenor yang panjang, kamu bisa menyesuaikan cicilan dengan kemampuan finansialmu. Proses pengajuan yang mudah dan cepat juga memastikan dana tunai cair dalam waktu singkat.

Selain bunga, ada beberapa biaya tambahan yang mungkin dikenakan saat meminjam uang dengan jaminan BPKB kendaraan, seperti:

• Biaya Admin: Biaya untuk pengajuan dan verifikasi pinjaman.
• Biaya Asuransi: Asuransi untuk kendaraan yang dijadikan jaminan, seperti All Risk, Total Loss Only (TLO), atau Asuransi Gabungan (Kombinasi).
• Denda Keterlambatan: Dikenakan jika pembayaran angsuran terlambat.
• Biaya Eksekusi Agunan: Jika pinjaman tidak dilunasi dan kendaraan disita, biaya ini bisa dikenakan.

Besaran biayanya bervariasi sesuai kebijakan masing-masing lembaga pemberi pinjaman. Tapi, kamu tidak perlu membayar biaya admin jika mengajukan pinjaman lewat Dana Tunai Kendaraan. Jadi, kamu bisa tenang tanpa khawatir biaya tambahan yang sering muncul di pinjaman lainnya.Meski begitu, tetap pahami semua syarat dan ketentuan lainnya sebelum menyetujui pinjaman, ya.

Jika gagal membayar angsuran tepat waktu, ada beberapa risiko yang harus dihadapi:

• Pertama, denda dan bunga akan terus menumpuk, membuat utang kamu semakin membengkak.
• Lalu, jika telat bayar hingga 3 bulan berturut-turut atau lebih, ada kemungkinan kendaraan bisa disita oleh kreditur.

Jika memang sedang kesulitan membayar angsuran, jangan ragu untuk bernegosiasi atau menghubungi lembaga pemberi pinjaman, ya. Biasanya, lembaga pemberi pinjaman akan menawarkan keringanan atau solusi pembayaran yang lebih fleksibel, sehingga kamu bisa lebih ringan dalam mengatur keuangan.

Selain BPKB kendaraan, kamu tidak perlu menyerahkan jaminan lain, ya. Dana yang cair akan disesuaikan dengan nilai kendaraan yang kamu jadikan jaminan.

Tapi, jangan lupa untuk memperhatikan biaya lainnya yang tertera di syarat dan ketentuan serta dokumen perjanjian, ya. Pastikan semuanya sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan kamu sebelum mengajukan.

Langkah-langkah mengajukan pinjaman dengan jaminan BPKB kendaraan yaitu:

• Cari Lembaga Keuangan Terpercaya: Pastikan berizin dan diawasi oleh OJK.
• Siapkan Dokumen: Meliputi KTP, NPWP (kalau ada), BPKB asli, dan dokumen pendukung lainnya.
• Datang ke Kantor Cabang: Jika mengajukan pinjaman secara langsung, bawa dokumen asli dan fotocopy-nya ke kantor lembaga keuangan.
• Periksa usia dan kondisi kendaraan: Pastikan dalam kondisi prima dengan maksimal usia kendaraan umumnya 10 tahun. 
• Isi Formulir Pengajuan: Lengkapi data diri di formulir pengajuan pinjaman dengan benar.
• Verifikasi & Penilaian Kendaraan: Lembaga keuangan akan mengecek semua surat-surat yang kamu serahkan dan menilai kendaraanmu sebelum menentukan jumlah pinjaman.
• Tanda Tangan Perjanjian: Ingat, baca dengan teliti dan menyeluruh dokumen perjanjian pinjamannya sebelum ditandatangani, ya.
• Pencairan Dana: Dana akan ditransfer ke rekening kamu atau diserahkan secara tunai.

Ya, beberapa lembaga keuangan akan melakukan survei fisik kendaraan untuk memastikan secara langsung seperti apa kondisi kendaraanmu, apakah sesuai dengan informasi yang tertera di BPKB dan formulir pengajuan pinjaman atau tidak.

Tapi, ada juga lembaga yang tidak melakukan survei fisik dan hanya menilai kendaraan dari dokumen-dokumen yang kamu kirimkan. Kalau kamu ragu dan bingung, jangan sungkan untuk tanyakan seperti apa prosedur verifikasinya sebelum mengajukan pinjaman, ya.

Tenang, tidak ada batasan penggunaan dana kok, selama kamu mengikuti syarat dan ketentuan dalam perjanjian serta tidak melanggar hukum yang berlaku. Dana yang kamu terima bisa dipakai untuk berbagai keperluan, seperti biaya pendidikan, renovasi rumah, modal usaha, atau kebutuhan lainnya.

Misalnya, Adira Finance menetapkan bahwa penggunaan dana wajib untuk kebutuhan konsumtif. Selain itu, MUF Dana juga menawarkan pinjaman dengan bunga flat dan jaminan BPKB, di mana dana bisa digunakan untuk berbagai kebutuhan.

Pastikan untuk selalu periksa syarat dan ketentuannya agar sesuai dengan perjanjian, ya.

Pembayaran angsuran pinjaman dengan jaminan BPKB kendaraan bisa dilakukan melalui beberapa metode yang disediakan lembaga keuangan. Beberapa caranya bisa lewat:

• Autodebet Rekening: Angsuran bisa otomatis dipotong dari rekening bank kamu setiap bulan. Praktis banget, kan?
• Mitra Pembayaran: Kamu bisa bayar angsuran di toko-toko seperti Indomaret atau Alfamart, cukup dengan nomor kontrak dan plat kendaraan.
• Aplikasi atau Website: Tinggal buka aplikasi atau website, lalu isi data diri dan buat pembayaran angsuran. Biasanya, kamu perlu menghubungkan akun dengan kartu debit untuk proses pembayaran. 
• Langsung di Kantor Cabang: Tinggal datang ke kantor cabang pemberi pinjaman dan serahkan jumlah angsurannya ke staf.

Ya, pinjaman dengan jaminan BPKB kendaraan biasanya bisa dilunasi lebih awal atau dilunasi dipercepat.

Tapi, perlu diingat, beberapa lembaga keuangan mungkin akan mengenakan biaya atau denda jika kamu melunasi pinjaman sebelum waktunya. Biaya atau denda ini tergantung dari kebijakan masing-masing lembaga. Jadi pastikan cek syarat dan ketentuannya atau tanya langsung ke lembaga keuangan yang kamu pilih sebelum ambil opsi pelunasan lebih cepat.

Tidak ada batasan jenis kendaraan yang bisa dijadikan jaminan, asalkan dalam kondisi baik dan terdaftar sah atas nama pemilik.

Tapi, lembaga keuangan biasanya menetapkan batas usia kendaraan, seperti maksimal 10 tahun dari tahun pengajuan. Jadi pastikan kendaraanmu dalam kondisi baik dari segi fisik dan mesin, serta layak pakai, ya.

Jika kendaraan yang kamu jadikan jaminan hilang atau rusak selama masa pinjaman, kewajiban membayar cicilan tetap berlaku, ya.

Jika sebelumnya kamu mendaftarkan kendaraanmu ke asuransi, kamu bisa klaim untuk menggantikan nilai kendaraan yang hilang atau rusak. Tapi kalau tidak diasuransikan, kamu tetap bertanggung jawab atas utang sesuai perjanjian.

Ya, pinjaman dana tunai dengan jaminan BPKB kendaraan bisa digunakan untuk modal usaha, selama tidak melanggar hukum dan sesuai dengan syarat dan ketentuan yang berlaku. Kamu bisa pakai dananya untuk:

• Pembelian Peralatan Usaha: Mesin, perangkat, atau perlengkapan yang diperlukan untuk operasional bisnis.
• Sewa Tempat Usaha: Biaya sewa toko, kantor, atau tempat usaha lainnya.
• Modal Persediaan Barang: Menambah stok barang dagangan bagi usaha ritel atau usaha lainnya.
• Biaya Operasional: Gaji karyawan, listrik, dan biaya lain yang mendukung kelancaran bisnis.
• Pengembangan Usaha: Memperluas usaha, menambah stok bahan baku, atau membuka cabang baru.

Untuk mengajukan pinjaman dana tunai dengan jaminan BPKB kendaraan secara online, kamu bisa kunjungi website resmi lembaga keuangan atau daftar dengan mudah dan aman di Tuwaga.

Berikut langkah-langkah daftar pinjaman dana tunai secara online:

• Cari Lembaga Keuangan Terpercaya: Kunjungi web Tuwaga dan pilih lembaga keuangan pada menu Dana Tunai Kendaraan.
• Pilih Produk Pinjaman: Pilih pinjaman yang memiliki syarat, ketentuan, plafon, hingga biaya yang sesuai dengan kebutuhanmu.
• Isi Informasi Kontak: Masukkan nomor telepon, email, dan kontak darurat untuk komunikasi lebih lanjut.
• Lengkapi Data Diri dan Pinjaman: Isi informasi terkait jumlah pinjaman, tenor, serta data diri dan dokumen pendukung seperti KTP dan NPWP.
• Cek Kembali Semua Dokumen dan Formulir: Periksa semua informasi yang sudah diisi.
• Kirim Pengajuan: Setelah data diri dan formulir lengkap, klik kirim dan pihak lembaga akan memprosesnya lebih lanjut.