Pernah nggak sih kamu bingung, “Rekening BNI aku ini masih aktif nggak ya?” 🤔 Apalagi kalau udah lama nggak dipakai, terus tiba-tiba mau dipakai buat terima gaji atau transfer. Jangan sampai ke ATM atau login mobile banking malah zonk karena rekeningnya udah nggak aktif alias dormant.
Nah, di artikel ini kita bahas tuntas cara cek rekening BNI masih aktif atau nggak, plus info penting biar rekening kamu tetap aman dan nggak tiba-tiba ketutup.
💡 Jadi, Poinnya…
- Cek rekening itu gampang banget! Bisa lewat mobile banking, ATM, telepon CS, atau datang ke cabang.
- Dormant masih bisa diselamatkan: Kalau rekening dormant, tinggal setor tunai aja biar aktif kembali.
- Jangan biarin rekening tidur lama: Rajin transaksi kecil biar rekening selalu aktif dan aman dari penutupan permanen.
Cara Cek Rekening BNI Masih Aktif atau Tidak
Ada beberapa cara yang bisa kamu coba buat ngecek rekening kamu masih aktif atau nggak. Mulai lewat aplikasi, sampai datang langsung ke kantor cabang. Ini detailnya.
1. Lewat BNI Mobile Banking
Cara pertama yaitu lewat aplikasi BNI Mobile Banking. Kalau kamu belom punya, download dulu, ya.
Nah, kalau udah ada aplikasinya, tinggal buka aplikasi BNI Mobile Banking, lalu login pakai user ID dan password yang sudah terdaftar. Kalau bisa masuk dan semua menu berfungsi normal—termasuk cek saldo atau mutasi rekening—berarti rekening masih aktif.
Tapi kalau muncul pesan seperti “rekening tidak aktif” atau login gagal karena nomor rekening tidak terdaftar, kemungkinan besar rekening kamu sudah dormant atau ditutup.
2. Cek di ATM BNI
Kamu juga bisa cek kartu BNI masih aktif atau nggak dari mesin ATM BNI. Masukkan kartu debit ke mesin ATM BNI, pilih menu Cek Saldo atau coba lakukan transaksi seperti tarik tunai atau transfer. Kalau transaksi berjalan lancar, artinya rekening masih aktif. Namun, jika muncul pesan error seperti “Transaksi tidak dapat diproses” atau “Rekening tidak aktif”, berarti ada kemungkinan status rekening sudah pasif dan butuh diaktifkan kembali.
3. Hubungi BNI Call (1500 046)
Kalau nggak sempat keluar rumah, kamu bisa langsung telepon BNI Call di nomor 1500 046. Sampaikan ke petugas bahwa kamu ingin mengecek status rekening. Mereka akan meminta verifikasi data seperti nama lengkap, nomor rekening, nomor kartu ATM, dan tanggal lahir. Setelah data cocok, CS akan memberi tahu status rekening kamu—aktif, dormant, atau sudah ditutup.
4. Datang ke Kantor Cabang BNI
Ini cara paling aman kalau mau hasil 100% akurat. Bawa dokumen lengkap seperti buku tabungan, kartu ATM, dan KTP asli. Sampaikan ke teller atau customer service bahwa kamu ingin mengecek status rekening. Kalau ternyata dormant, kamu bisa langsung melakukan setoran minimal Rp100.000 atau transaksi lain di teller untuk mengaktifkannya kembali.
Ciri-Ciri Rekening BNI yang Sudah Tidak Aktif
Rekening dinyatakan dormant atau pasif kalau nggak ada transaksi debit maupun kredit selama 180 hari berturut-turut. Nah, rekening dormant biasanya menunjukkan tanda-tanda seperti:
- Transaksi via ATM atau mobile banking gagal
- Tidak bisa tarik tunai atau transfer keluar
- Masih bisa terima transfer masuk tapi tidak otomatis aktif
- Saldo terus terpotong biaya admin walau nggak dipakai

Batas Waktu Rekening Bisa Jadi Dormant & Ketutup Otomatis
Biasanya, ada jangka waktu tertentu yang bisa membuat rekening kamu berstatus dormant atau bahkan ditutup permanen. Ini detailnya.
- Dormant: Tidak ada transaksi debit/kredit (selain biaya admin, bunga, atau pajak) selama 180 hari berturut-turut (± 6 bulan).
- Ditutup permanen: Setelah dormant dan saldo nol selama beberapa bulan lagi (umumnya 6–12 bulan), rekening bisa otomatis ditutup dan nggak bisa dipakai lagi.
Perbedaan Dormant & Ditutup Permanen
Status | Arti | Bisa Diaktifkan Lagi? |
---|---|---|
Dormant | Rekening masih ada di sistem tapi dibatasi fungsinya | ✅ Bisa, lewat setoran tunai atau transaksi di cabang |
Ditutup permanen | Rekening dihapus dari sistem karena lama nggak aktif & saldo nol | ❌ Nggak bisa, harus buka rekening baru |
Cara Mengaktifkan Kembali Rekening Dormant
Walaupun rekening kamu berstatus dormant, tenang aja. Rekening kamu masih bisa diaktifkan kembali kok. Ikutin cara berikut ini, yuk!
- Datang ke cabang BNI terdekat
- Bawa buku tabungan, kartu ATM, dan KTP
- Lakukan setoran minimal Rp100.000 atau transaksi lain via teller
- Rekening langsung aktif kembali dan bisa dipakai untuk semua transaksi
⚠️ Catatan: Kalau rekening sudah ditutup permanen, nggak bisa diaktifkan lagi.
Cara Mencegah Rekening Jadi Tidak Aktif
Nah, biar rekening kamu tetep aktif, ada beberapa cara yang harus kamu lakukan, nih, seperti:
- Lakukan transaksi kecil (transfer/setor tunai) tiap 2–3 bulan sekali
- Pakai auto-debet untuk bayar tagihan rutin
- Terima transfer rutin dari gaji, cashback, atau refund belanja
- Pantau saldo lewat mobile banking biar tahu kalau ada potongan admin
- Jangan biarkan saldo nol terlalu lama
Jangan Tunggu Sampai Rekening Ketutup!
Sekarang kamu udah tahu kan cara cek rekening BNI masih aktif atau nggak, plus cara mengaktifkan kembali kalau dormant. Intinya, pakai rekening kamu secara rutin walau sekadar transaksi kecil biar tetap aktif dan aman.
Kalau kamu juga lagi cari solusi finansial lain—mulai dari tabungan, deposito, KTA, kartu kredit, sampai dana tunai properti & kendaraan—Tuwaga siap bantu! Cek juga halaman TuwagaPromo buat dapetin promo & diskon seru dari merchant favorit di mall. Yuk, langsung cek sekarang biar nggak ketinggalan kesempatan hematnya!