Mau ajukan pinjaman atau kredit? Jangan lupa cek skor kredit dulu! Skor kredit ini semacam “rapor” keuangan kamu yang dilihat bank atau lembaga keuangan sebelum menyetujui pinjaman.
Lewat SLIK (Sistem Layanan Informasi Keuangan) yang dikelola OJK, kamu bisa cek skor kredit dengan mudah. Sistem ini juga bantu lembaga keuangan melihat kualitas debitur dan mengelola risiko kredit.
Penasaran gimana cara cek skor kredit lewat SLIK? Yuk, kita bahas caranya biar kamu makin paham dan siap untuk proses pengajuan pinjaman!✨
💡Key Takeaways:
- Cara Cek Skor Kredit SLIK OJK: Kamu bisa cek skor kredit secara online lewat situs idebku.ojk.go.id atau datang langsung ke kantor OJK untuk proses offline.
- Faktor yang Mempengaruhi Skor Kredit: Riwayat pembayaran, jumlah utang, lama riwayat kredit, hingga keberagaman jenis utang sangat memengaruhi skor kredit kamu.
- Tips Menjaga Skor Kredit Tetap Baik: Selalu bayar tepat waktu, jaga penggunaan limit kredit, dan hindari membuka terlalu banyak akun kredit dalam waktu singkat.
Cara Cek Skor Kredit Online lewat SLIK OJK
Kalau mau cek skor kredit secara online lewat SLIK OJK, kamu perlu siapin beberapa dokumen dulu. Nah, ini langkah-langkahnya biar gampang dipahami:
1. Akses Situs SLIK OJK
👉 Buka web https://idebku.ojk.go.id.
2. Isi Data Pendaftaran
📋 Pilih menu “Pendaftaran”, lalu isi semua kolom yang diminta, mulai dari jenis debitur, jenis identitas, kewarganegaraan, nomor identitas, dll. Kalau sudah, klik “Selanjutnya”.
3. Lengkapi Dokumen yang Dibutuhkan
📄 Untuk debitur pribadi:
- WNI: KTP
- WNA: Paspor
📄 Kalau debitur sudah meninggal:
- KTP atau Paspor
- Surat keterangan kematian
- Bukti hubungan keluarga atau dokumen ahli waris
📄 Untuk badan usaha:
- NPWP
- Akta pendirian dan perubahan terakhir
- Surat kuasa kalau dikuasakan
4. Upload Foto Diri
📸 Ikuti instruksi foto yang diminta di aplikasi (biasanya diminta selfie dengan dokumen).
5. Setujui Pernyataan Data
✅ Checklist pernyataan kebenaran data, lalu klik “Ajukan Permohonan”.
6. Dapat Nomor Pendaftaran
📧 Kalau sudah berhasil, cek email kamu! Nanti ada nomor pendaftaran yang dikirimkan sama OJK.
7. Cek Status Permohonan
🔍 Masuk ke menu “Status Layanan” di web tadi, terus masukkan nomor pendaftaran buat cek progresnya.
8. Tunggu Hasil iDeb
⏳ OJK bakal kirim hasil iDeb kamu lewat email. Biasanya, butuh waktu maksimal 1 hari kerja setelah pendaftaran.
9. Punya Pertanyaan? Hubungi OJK!
📞 Telp: 157
✉️ Email: konsumen@ojk.go.id
📱 WA: 081-157-157
Cara Cek Kredit Skor Secara Offline
Selain online, kamu juga bisa cek skor kredit secara offline langsung di kantor OJK terdekat. Ini caranya, simpel kok:
- Datang ke Kantor OJK
Cari kantor OJK terdekat di daerahmu, lalu datang langsung ke sana. - Bawa Dokumen yang Dibutuhkan
📄 Untuk debitur pribadi:- WNI: Fotokopi KTP dan tunjukkan yang asli.
- WNA: Fotokopi Paspor dan tunjukkan yang asli.
- Kalau diwakilkan, bawa juga surat kuasa.
📄 Kalau debitur sudah meninggal:
- Fotokopi KTP atau Paspor almarhum.
- Surat keterangan kematian dari pihak berwenang.
- Dokumen yang menunjukkan hubungan keluarga atau sebagai ahli waris.
📄 Untuk badan usaha:
- Fotokopi NPWP.
- Akta pendirian perusahaan dan perubahan terakhir.
- Surat kuasa kalau dikuasakan.
- Serahkan Dokumen ke Petugas OJK
📝 Petugas OJK bakal cek kelengkapan dokumen kamu. - Tunggu Data Diproses
🔍 Kalau dokumenmu lengkap dan sesuai, petugas akan tarik data informasi debitur kamu. - Hasil Dikirim ke Email
📧 Hasilnya nanti bakal dikirim ke email yang kamu daftarkan.
Faktor-Faktor yang Bikin Skor Kredit Kamu Naik atau Turun
Sekarang kamu udah tahu cara cek skor kredit lewat SLIK, kan? Nah, langkah selanjutnya adalah menjaga skor kredit kamu tetap sehat. Ada beberapa hal yang bisa bikin skor kredit kamu naik atau malah turun.
Yuk, kita bahas satu per satu! 👇
1. Riwayat Pembayaran Utang
Riwayat pembayaran adalah faktor paling penting! Kalau kamu rutin bayar cicilan tepat waktu, skor kredit kamu bakal aman. Tapi kalau pernah telat bayar? Itu bisa jadi sinyal buruk, apalagi kalau telatnya lebih dari 90 hari—bahkan bisa dianggap gagal bayar.
Tips: Usahakan jangan pernah telat bayar, apalagi kalau telatnya baru terjadi dalam 2 tahun terakhir, karena dampaknya ke skor kredit bakal lebih terasa.
2. Periode Riwayat Utang
Semakin panjang riwayat utangmu (misalnya kartu kredit yang aktif bertahun-tahun), semakin baik skor kredit kamu. Ini menunjukkan kamu punya pengalaman ngatur utang dengan baik.
Tips: Jangan buru-buru tutup kartu kredit lama yang sudah nggak dipakai. Biarkan tetap aktif selama nggak bikin kamu boros.
3. Seberapa Besar Utang
Jumlah utang yang mendekati limit kredit bisa bikin skor kredit kamu turun. Hal ini memberi kesan kalau kamu punya terlalu banyak tanggungan.
Tips: Pastikan limit kredit kamu masih tersisa cukup ruang. Ini bikin kreditur percaya kalau kamu masih mampu membayar pinjaman baru.
4. Jumlah Akun Utang
Terlalu banyak akun kredit dari berbagai lembaga dalam waktu singkat bisa jadi sinyal buruk. Kreditur mungkin menganggap keuangan kamu lagi nggak sehat.
Tips: Batasi jumlah pinjaman atau akun kredit yang kamu buka dalam periode tertentu. Fokus kelola yang ada dulu.
5. Keberagaman Jenis Utang
Punya berbagai jenis utang, seperti kartu kredit, cicilan kendaraan, atau hipotek, bisa jadi nilai tambah. Ini menunjukkan kamu mampu mengelola berbagai jenis pinjaman.
Tips: Jangan sampai membuka pinjaman baru hanya untuk menambah variasi jenis kredit. Faktor ini memang penting, tapi bukan yang utama.
Baca Juga: Nunggak Tagihan Kartu Kredit? Ini Efeknya untuk Dompet dan Skor Kreditmu!
Jaga Skor Kredit untuk Keuangan Lebih Lancar
Sekarang kamu udah tahu cara cek skor kredit lewat SLIK OJK, baik online maupun offline. Skor kredit ini penting banget karena berpengaruh langsung pada peluang persetujuan pinjaman atau kredit.
Selain cek secara rutin, jangan lupa untuk selalu bayar cicilan tepat waktu, hindari utang berlebihan, dan kelola akun kreditmu dengan bijak. Skor kredit yang sehat akan memudahkan semua rencana finansialmu di masa depan!
Mau belajar lebih banyak soal finansial? Yuk, kunjungi Tuwaga, platform edukasi keuangan terpercaya yang siap bantu kamu jadi lebih cerdas mengelola keuangan! 🚀
