Mau KPR disetujui tanpa ribet? Kuncinya ada di appraisal bank! Proses ini nentuin apakah rumah incaran kamu layak dibiayai bank atau enggak. Jadi, kalau kamu ngerti caranya lolos appraisal, peluang KPR kamu disetujui jadi makin besar.
Apa Itu Appraisal Bank?
Appraisal adalah proses penilaian harga properti dari sisi bank. Tujuannya? Untuk memastikan bahwa nilai rumah atau apartemen yang kamu ajukan sesuai dengan harga pasar dan sebanding dengan jumlah pinjaman yang kamu minta.
Biasanya dilakukan oleh penilai independen atau rekanan bank, appraisal ini mempertimbangkan berbagai faktor seperti lokasi properti, akses jalan, kondisi bangunan, legalitas dokumen, hingga kondisi lingkungan sekitar.
Kalau hasil penilaian lebih rendah dari harga jual yang ditawarkan, bank akan menyetujui pinjaman berdasarkan nilai appraisal, bukan harga jual. Artinya, kamu harus siap menambah uang muka (DP) lebih besar.
Faktor yang Menentukan Nilai Appraisal
Beberapa hal yang sangat mempengaruhi hasil penilaian appraisal:
- Lokasi Properti: Akses mudah ke fasilitas umum seperti sekolah, rumah sakit, pusat perbelanjaan, dan transportasi umum bisa meningkatkan nilai.
- Akses Jalan: Jalanan bisa dilewati mobil, bukan gang sempit, jadi poin penting.
Kondisi Fisik Bangunan: Rumah yang terawat, struktur bangunan baik, dan tidak banyak kerusakan punya nilai lebih tinggi. - Surat-surat dan Legalitas: Sertifikat Hak Milik (SHM), IMB, dan bukti pembayaran PBB sangat penting untuk menunjukkan legalitas properti.
- Lingkungan Sekitar: Keamanan dan kebersihan lingkungan ikut dipertimbangkan dalam appraisal.
Cara Lolos Appraisal Bank
Ini beberapa cara yang bisa kamu lakukan agar lolos appraisal bank!
1. Pilih Properti di Lokasi yang Potensial
Lokasi adalah faktor utama dalam penilaian properti. Rumah yang berada di kawasan berkembang atau kawasan yang sudah matang infrastrukturnya akan punya nilai lebih stabil dan tinggi.
2. Pastikan Legalitas Properti Lengkap
Sebelum mengajukan KPR, pastikan kamu atau pemilik sebelumnya sudah memiliki dokumen seperti SHM/SHGB, IMB, dan PBB terbaru. Tanpa dokumen ini, proses appraisal bisa tertunda atau bahkan ditolak.
3. Periksa dan Rawat Kondisi Bangunan
Jika kamu membeli rumah second, cek semua bagian rumah. Pastikan tidak ada kerusakan struktural, bocor, atau masalah kelistrikan. Kondisi rumah sangat berpengaruh terhadap hasil appraisal.
4. Siapkan Biaya Appraisal
Biaya appraisal biasanya berkisar antara Rp300 ribu โ Rp1 juta, tergantung nilai properti dan kebijakan masing-masing bank. Pastikan kamu sudah menyiapkannya sejak awal pengajuan.
5. Aktif Komunikasi dengan Pihak Bank atau Developer
Jika kamu beli rumah dari developer, pastikan pihak developer juga mendukung proses appraisal, misalnya dengan menyediakan dokumen lengkap dan akses ke lokasi saat survei berlangsung.
6. Tanyakan & Pahami Estimasi Harga Pasar
Kamu bisa cek harga pasar properti di sekitar lokasi melalui situs properti online atau bertanya langsung pada agen properti. Ini membantumu mengetahui apakah harga properti yang kamu pilih masuk akal atau tidak dari sudut pandang bank.
Berapa Lama Proses Appraisal?
Setelah semua dokumen lengkap, proses appraisal biasanya memakan waktu 3โ7 hari kerja. Tapi bisa lebih lama jika ada kendala seperti dokumen belum lengkap, lokasi susah dijangkau, atau perlu klarifikasi tambahan dari pihak penjual atau pemohon.
Apa yang Terjadi Jika Nilai Appraisal Lebih Rendah?
Jika hasil appraisal ternyata lebih rendah dari harga jual yang kamu ajukan, maka bank hanya akan menyetujui pinjaman sebesar nilai appraisal tersebut. Misalnya:
- Harga rumah: Rp600 juta
- Nilai appraisal: Rp500 juta
Maka bank hanya menyetujui pinjaman dari nilai Rp500 juta tersebut. Sisanya harus kamu tutup dengan uang muka tambahan.
Siap Ajukan KPR? Yuk, Lolosin Appraisal Dulu!
Appraisal bank bukan sekadar syarat formalitas, tapi bagian penting biar proses KPR kamu lancar. Dengan pilih properti yang tepat, siapin dokumen legal, dan rajin komunikasi sama bank atau developer, kamu bisa banget lolos appraisal tanpa drama!
Butuh panduan lebih lengkap seputar KPR dan produk finansial lainnya? Langsung aja ke Tuwaga! Di sana kamu bisa dapetin info tentang:
- Kartu kredit, tabungan, deposito, hingga dana tunai properti & kendaraan
- Tips keuangan yang aplikatif dan mudah dipahami
- Simulasi produk, dan kamu juga bisa langsung apply produk keuangan yang sesuai dengan kebutuhanmu
Rencanakan masa depan keuanganmu sekarang bareng Tuwaga. Karena punya kendali atas finansial itu bukan cuma mimpi!