Cara masuk pelayaran di 2025 itu sebenarnya nggak serumit yang dibayangin, asal kamu tahu jalurnya. Mulai dari pendidikan atau diklat, sampai urus sertifikasi dan cari lowongan kerja pelaut, semua ada tahapannya.
Yuk, simak selengkapnya biar langkah awal kamu makin mantap! ๐ข
Kenapa Banyak Orang Tertarik Masuk Dunia Pelayaran?
Karena selain bisa kerja lintas negara, kamu juga bisa dapat gaji dalam dolar, fasilitas lengkap selama di kapal, dan peluang naik jabatan yang jelas. Belum lagi, biaya hidup bisa ditekan karena makan dan tempat tinggal biasanya sudah ditanggung.
Tapi, semua itu tentu butuh proses. Nggak bisa asal daftar dan langsung berlayar. Ada tahapan dan syarat yang perlu kamu ikuti.
Cara Masuk ke Dunia Pelayaran
1. Tentukan Jalur yang Ingin Kamu Ambil
Ada dua jalur utama:
- Pendidikan Formal: Sekolah pelayaran atau akademi pelayaran seperti PIP (Politeknik Ilmu Pelayaran), STIP, atau AMI. Ini cocok buat kamu yang mau jadi perwira atau punya karier jangka panjang di pelayaran.
- Jalur Non-formal: Ikut pelatihan singkat atau kursus pelaut di lembaga pelatihan resmi yang punya izin dari Kementerian Perhubungan.
2. Ikut Diklat / Pelatihan Dasar
Kalau kamu pilih jalur non-formal, kamu tetap wajib ikut pelatihan dasar pelaut seperti:
- BST (Basic Safety Training)
- AFF (Advanced Fire Fighting)
- SCRB (Survival Craft and Rescue Boats)
- SAT (Security Awareness Training)
Pelatihan ini wajib untuk semua calon pelaut dan jadi syarat utama untuk bisa kerja di kapal.
3. Ujian dan Sertifikasi
Setelah pelatihan, kamu akan ikut ujian dari Direktorat Jenderal Perhubungan Laut. Kalau lulus, kamu dapat sertifikat pelaut yang diakui secara internasional (STCW).
4. Urus Buku Pelaut dan Medical Check-Up
- Buku Pelaut: semacam paspor untuk pelaut, wajib punya kalau kamu mau kerja di kapal.
- Medical Check-Up: kamu harus lolos tes kesehatan standar pelaut, termasuk penglihatan, pendengaran, dan kondisi fisik umum.
5. Cari Agen atau Perusahaan Pelayaran
Kamu bisa melamar lewat agen resmi atau langsung ke perusahaan pelayaran. Pastikan kamu tidak pakai calo atau jasa yang mencurigakan, karena banyak juga penipuan berkedok “lowongan pelaut.”
Baca Juga: Berapa Biaya Sekolah Pelayaran di Tahun 2025? Siapkan Dana dari Sekarang!
Berapa Biaya Masuk Pelayaran?
Biaya tergantung jalur yang kamu ambil:
Jalur Pendidikan Formal (Sekolah Pelayaran)
Biaya sekolah bisa mulai dari Rp10 juta โ Rp50 juta per semester, tergantung institusinya. Tapi beberapa juga menyediakan beasiswa penuh atau bantuan dari pemerintah.
Jalur Non-formal (Diklat dan Sertifikasi)
Total biaya pelatihan dasar pelaut bisa mulai dari Rp7 juta โ Rp15 juta untuk paket lengkap (termasuk BST, SCRB, AFF, SAT, medical check-up, dll).
Tambahan biaya:
- Pembuatan buku pelaut: ยฑRp100.000 โ Rp300.000
- Medical check-up: ยฑRp500.000 โ Rp1.000.000
Catatan: Biaya bisa bervariasi tergantung lokasi dan lembaga pelatihannya.
Tips Supaya Kamu Nggak Ketipu dan Lebih Siap
- Pilih lembaga pelatihan yang terdaftar di Kementerian Perhubungan
- Jangan mudah percaya tawaran “kerja di kapal langsung berangkat” tanpa pelatihan
- Gabung komunitas pelaut di media sosial untuk dapat info dan pengalaman dari senior
- Siapkan mental dan fisik karena kerja di kapal bukan hal ringan
Yuk, Berlayar Menuju Masa Depan Cerah!
Nah, itu dia langkah-langkah dan gambaran biaya buat kamu yang ingin masuk ke dunia pelayaran. Jadi pelaut itu bukan sekadar kerja, tapi juga gaya hidup dan komitmen. Tapi kalau kamu punya semangat dan mau belajar, kesempatan di bidang ini terbuka lebar!
Dan kalau kamu butuh solusi keuangan buat bantu biaya pelatihan atau sekolah pelayaran, kamu juga bisa intip produk-produk dari Tuwaga yang bisa jadi penolong di awal perjuangan kamu.ย
Di Tuwaga.id kamu bisa membandingkan kelebihan dari berbagai jenis Kartu Kredit, KTA (Kredit Tanpa Agunan), Kredit Multiguna, Tabungan, Deposito, hingga KPR (Kredit Pemilikan Rumah) yang paling cocok sesuai kebutuhanmu.ย
Jangan ragu untuk mulai, karena mimpi kamu bisa jadi nyata asalkan kamu berani melangkah. Ayo berlayar menuju masa depan yang lebih cerah!