Gabung Tuwaga Club! dapatkan tools
finansial senilai Rp300rb GRATIS!

Gabung Sekarang
/
/
/
Gini Cara Membuat Proposal Franchise 2025, Panduan Lengkap Buatmu yang Mau Waralaba!

Gini Cara Membuat Proposal Franchise 2025, Panduan Lengkap Buatmu yang Mau Waralaba!

Ditulis oleh
 4 views
Terakhir diupdate Mon, 9 June 2025
cara membuat propsosal franchise tuwaga

Baca juga listicle menarik lainnya

Pernah kepikiran punya bisnis yang tinggal “copy-paste” tapi cuannya tetap maksimal? Yup, itulah enaknya bisnis franchise—praktis tapi tetap menjanjikan keuntungan.

Nah, cara membuat proposal franchise 2025 ini penting banget buat kamu yang pengen serius jalanin bisnis model waralaba. Proposal franchise bukan cuma formalitas, tapi jadi “senjata utama” buat meyakinkan calon mitra atau investor.

Proposal franchise tuh isinya semua hal penting dari A–Z: dari operasional sampai potensi cuan. Dan tenang, kita bahas tuntas di sini ya! Yuk, simak sampai habis~

Gini Cara Membuat Proposal Franchise 2025

Biar makin meyakinkan calon mitra atau investor, kamu wajib banget nyiapin proposal franchise yang bukan cuma kelihatan kece di tampilan, tapi juga kuat banget dari segi isi.

Mulai dari sistem operasional, analisis pasar, detail modal, sampai proyeksi keuntungan, semuanya harus on point. So, apa aja yang harus ditulis?

1. Ringkasan Eksekutif yang Jelas

    Di bagian pembuka ini, kamu harus langsung “nendang”! Gak perlu bertele-tele. Cukup satu paragraf yang menjelaskan:

    • Konsep bisnis kamu
    • Kenapa ini unik dan potensial?
    • Prestasi bisnis sejauh ini

    Contoh:

    “Kopi Masa Depan adalah kedai kopi digital dengan sistem preorder dan pembayaran cashless. Saat ini punya 3 cabang di Jakarta dan omzet Rp70 juta/bulan dengan rating 4.9 di Google.”

    📌 Intinya? Yakinkan mereka dalam 5 detik pertama!

    2. Gambaran Bisnis dan Model Operasional

      Proposal kamu harus menunjukkan bahwa sistem operasional bisnis kamu udah jelas dan rapi.

      • Model bisnis: franchise format (paket merek, pelatihan, SOP, dll.)
      • SOP harian: dari buka toko sampai penutupan
      • Manajemen stok dan distribusi

      Bayangin kamu jadi investor, pasti pengen lihat sistem yang udah siap jalan kan?

      3. Analisa Pasar & Kompetitor

      Nah, ini bagian yang nggak boleh asal-asalan. Investor pengen tahu kamu ngerti medan:

      • Siapa target market kamu?
      • Apa kebiasaan beli mereka?
      • Siapa kompetitornya?
      • SWOT analysis sederhana

      Contoh:

      Target market: Mahasiswa & pekerja muda usia 20–35 tahun di Jabodetabek yang suka nongkrong tapi tetap value-conscious.

      Tambahkan juga data statistik biar makin kuat, ya!

      Baca Juga: 8 Rekomendasi Franchise Murah 2025: Cuan Jalan Terus, Modal Nggak Bikin Tipis!

      4. Produk dan Layanan

        Apa yang kamu jual? Gimana kualitasnya?

        • Deskripsi produk lengkap
        • Unique Selling Point (USP)
        • Safety & hygiene standar (kalau F&B)
        • Variasi menu & inovasi

        Inget, jangan cuma jualan produk, tapi jual juga experience! 😉

        5. Strategi Pemasaran dan Penjualan

          Yuk, saatnya unjuk gigi soal marketing plan kamu!

          • Sosial media & konten kreatif
          • Kolaborasi bareng influencer
          • Loyalty program atau cashback
          • Promo musiman dan event

          Bikin mereka yakin bahwa brand kamu bisa hype banget di pasar

          6. Tim dan Organisasi

            Tim yang solid = sistem franchise yang kuat.
            Kenalin siapa aja yang ada di balik layar:

            • Founder & pengalamannya
            • Manajer operasional
            • Marketing dan support tim

            Plus, sertakan training program untuk franchisee biar mereka siap tempur!

            7. Rencana Keuangan

            Ini dia bagian yang paling dinanti investor!

            • Estimasi biaya awal (lisensi, pelatihan, alat)
            • Proyeksi keuntungan 1–3 tahun ke depan
            • Break-even point (BEP)
            • ROI (Return on Investment)

            Pakai tabel dan grafik biar makin meyakinkan. Dan jangan ngarang ya, datanya harus realistis 🎯

              8. Legalitas dan Regulasi

                Yes, ini penting banget!

                • STPW (Surat Tanda Pendaftaran Waralaba)
                • Izin usaha dan merek dagang
                • Kesesuaian dengan PP No. 42/2007 & Permendag No. 71/2019

                Tanpa legalitas, proposal kamu bisa dicoret bahkan sebelum dibaca

                9. Dokumen pendukung

                  Lengkapi juga dengan:

                  • Laporan keuangan terakhir
                  • Studi kelayakan pasar
                  • Sertifikat pelatihan & vendor list

                  Dan kalau ada, testimoni dari mitra franchisee aktif—ini yang bikin proposal kamu makin mantap.

                  Rekomendasi Produk

                  Yuk, Mulai Franchise-mu Sekarang!

                  Proposal franchise bukan sekadar dokumen, tapi tiket menuju ekspansi dan kesuksesan! ✨

                  Dengan struktur yang lengkap dan strategi yang solid, kamu bisa menarik investor atau mitra franchisee lebih cepat dan tepat. Gak cuma modal ide, tapi juga siap dari sisi operasional dan finansial.

                  Butuh dukungan finansial buat realisasi bisnis franchise kamu? Tenang, Tuwaga siap bantu!

                  Di Tuwaga, kamu bisa dapetin info lengkap seputar produk keuangan seperti KTA, pinjaman dana tunai, kartu kredit, tabungan, sampai deposito. Mau apply langsung? Bisa juga! Dan jangan lupa baca artikel-artikel insightful dari Tuwaga biar makin jago kelola keuangan bisnis kamu!

                  Bagikan ke

                  Tentang Penulis

                  Ikuti Sosial Media Tuwaga

                  Info terbaru tentang finansial dan Tuwaga

                  Scroll to Top

                  Ubah profil?

                  Yakin ingin menyimpan perubahan profil?