/
/
/
Cara Mengecek BPNT Lewat HP, Jangan Sampai Kelewatan!

Cara Mengecek BPNT Lewat HP, Jangan Sampai Kelewatan!

 3 views
cara mengajukan bantuan ke baznas tuwaga

Daftar isi

Pernah nggak sih kamu tiba-tiba dengar kabar kalau BPNT sudah cair, tapi kamu malah telat ngecek? Rasanya nyesek banget, apalagi kalau antrian di e-warong sudah penuh.

Supaya kejadian itu nggak keulang lagi, kamu perlu cara praktis buat cek BPNT langsung dari HP. Nggak ribet, nggak makan waktu, dan lebih aman karena kamu bisa pantau status bantuan tanpa harus ke kantor kelurahan.

💡 Jadi, Poinnya…

  1. Cek BPNT dari HP: Pantau status bantuan langsung lewat website Kemensos atau aplikasi Cek Bansos tanpa harus ke kantor kelurahan.
  2. Informasi Penerima Jelas: Hasil pencarian nunjukin apakah kamu KPM BPNT, lengkap dengan periode pencairan yang sedang berjalan.
  3. Makin Tepat Waktu: Dengan cek rutin lewat HP, kamu nggak bakal kelewatan jadwal pencairan setiap tahap sepanjang tahun.

Apa Itu BPNT?

BPNT atau Bantuan Pangan Non Tunai adalah program bantuan pemerintah untuk keluarga dengan kondisi ekonomi rentan. Bantuan ini berupa saldo elektronik Kartu Keluarga Kesejahteraan Sosial (KKS) yang cuma bisa dipakai buat beli bahan pangan.

Keluarga Penerima Manfaat (KPM) BPNT akan mendapat bantuan senilai Rp600 ribu per 3 bulan yang disalurkan melalui rekening KKS merah putih dan kantor pos. Jadi bisa dibilang, per bulannya penerima mendapat Rp200 ribu dari bantuan ini.

Mekanisme penggunaan BPNT yaitu lewat kartu khusus yang tersambung ke rekening Himbara atau PT Pos Indonesia. Jadi, belanjanya langsung di e-warong (Elektronik Warung Gotong Royong) atau toko kelontong yang sudah kerja sama, bukan di sembarang toko.

Program BPNT diadakan untuk membnatu menjaga kebutuhan pangan keluarga tetap aman dan bergizi. Regulasi BPNT sendiri berlandaskan Perpres Nomor 63 Tahun 2017 dan Permensos Nomor 20 Tahun 2019 yang mengatur penyaluran bantuan pangan secara non tunai.

Siapa Penerima BPNT?

BPNT diberikan untuk keluarga yang masuk kategori 25% ekonomi terbawah di Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS). Data ini dikirim dan diverifikasi berjenjang dari pemkab maupun pemkot, lalu ditetapkan pemerintah pusat sebagai daftar keluarga penerima manfaat (KPM).

Setiap enam bulan, data diperbarui lagi biar semakin akurat. Prioritas tetap jatuh pada keluarga dengan kondisi ekonomi paling rentan, termasuk yang punya lansia, balita, atau anggota keluarga disabilitas.

Selain itu, BPNT juga punya beberapa tujuan utama:

  • Ngebantu KPM memenuhi sebagian kebutuhan pangannya.
  • Ngasih akses makanan bergizi dengan cara yang lebih terkontrol.
  • Nyederhanain proses penyaluran biar lebih cepat dan tepat.
  • Ngasih fleksibilitas ke KPM buat memilih bahan pangan sesuai kebutuhan.
  • Mendukung tujuan pembangunan berkelanjutan (SDGs), khususnya terkait ketahanan pangan.

Per November 2025, tercatat ada sekitar 18,8 juta KPM yang menerima BPNT di seluruh Indonesia. Angkanya gede, jadi penting buat tahu cara cek statusnya secara mandiri.

Baca Juga: Cara Membuat BLT UMKM Secara Online, Gampang dan Resmi!

Jadwal Pencairan BPNT

BPNT dicairkan empat kali dalam setahun. Kalau kamu tahu periodenya, kamu jadi lebih mudah buat mantau statusnya:

  • Tahap 1: Januari–Maret 2025 (Selesai).
  • Tahap 2: April–Juni 2025 (Selesai).
  • Tahap 3: Juli–September 2025 (Selesai).
  • Tahap 4: Oktober – Desember 2025 (Sedang Berjalan).

Karena pencairan per tahap punya rentang waktu cukup panjang, ngecek BPNT secara berkala itu penting biar nggak kelewatan.

Cara Mengecek BPNT Lewat HP

Kamu bisa cek BPNT lewat HP dengan dua cara: lewat website resmi Kemensos atau lewat aplikasi Cek Bansos. Dua-duanya sama mudahnya.

1. Cek Melalui Website Resmi

Ini cara paling cepat tanpa install aplikasi apa pun. Langkahnya simpel:

  1. Buka browser dan masuk ke cekbansos.kemensos.go.id.
  2. Lengkapi data wilayah mulai dari provinsi sampai kelurahan.
  3. Ketik nama lengkap sesuai KTP.
  4. Isi kode captcha.
  5. Tekan tombol Cari Data.

Kalau kamu terdaftar sebagai penerima BPNT, tampilannya bakal nunjukin status bantuan plus periode pencairan. Kalau belum masuk daftar, halaman akan kosong atau muncul keterangan belum terdaftar.

2. Cek Melalui Aplikasi Cek Bansos

Aplikasi ini sudah diunduh lebih dari 10 juta pengguna. Kamu bahkan nggak perlu login kalau cuma mau cek status bantuan.

Berikut langkah-langkahnya:

  1. Unduh aplikasi Cek Bansos dari Kemensos di Play Store.
  2. Buka aplikasi dan pilih menu Cek Bansos.
  3. Isi data diri berupa nama sesuai KTP dan alamat.
  4. Jawab pertanyaan verifikasi.
  5. Tekan Cari Data.

Hasilnya langsung muncul. Sistem bakal nunjukin apakah kamu masuk dalam daftar penerima BPNT atau bukan.

Baca Juga: Cara Melaporkan BPNT yang Tidak Cair: Jangan Panik, Gini Solusinya!

Beda BPNT dengan Bantuan Lainnya

Banyak orang nyamain BPNT dengan Program Sembako atau PKH, padahal beda.

  • BPNT: khusus buat kebutuhan pangan dalam bentuk saldo elektronik.
  • PKH: bantuannya lebih luas, termasuk pendidikan, kesehatan, hingga kesejahteraan keluarga.
  • Program Sembako: istilah lama yang sekarang bergeser ke mekanisme BPNT yang berbasis non tunai.

Jadi kalau kamu terdaftar di BPNT, bukan berarti otomatis dapat PKH juga. Setiap program punya kriteria penerima masing-masing.

Cara Daftar BPNT

Kamu bisa daftar lewat dua jalur yaitu offline atau online. Dua-duanya sah, tinggal pilih mana yang paling nyaman.

1. Daftar Offline

Kalau di daerah kamu prosesnya masih manual, pakai cara ini:

  1. Datang ke kantor kelurahan bawa dokumen lengkap.
  2. Isi formulir pendaftaran BPNT.
  3. Serahkan berkas untuk verifikasi.
  4. Petugas bakal survei rumah untuk cek kondisi nyata.
  5. Tunggu pengumuman sekitar 2–4 minggu.

Cara ini cocok kalau kamu kesulitan akses internet atau lebih nyaman proses tatap muka.

2. Daftar Online Lewat Aplikasi Cek Bansos

Kalau kamu mau yang simpel, daftar lewat HP jauh lebih praktis.

  1. Unduh aplikasi Cek Bansos.
  2. Pilih Buat Akun Baru.
    Isi NIK, KK, nama lengkap, dan email.
  3. Unggah foto KTP dan selfie sambil memegang KTP.
  4. Login setelah akun diverifikasi.
  5. Masuk ke menu Daftar Usulan.
  6. Isi data keluarga dan pilih jenis bantuan.
  7. Kirim usulan dan pantau status di aplikasi.

Itulah langkah-langkah mengecek BPNT lewat HP. Prosesnya memang butuh verifikasi bertingkat, tapi jauh lebih cepat daripada harus bolak-balik ke kantor kelurahan. Manfaatkan bantuan tersebut untuk kebutuhan sehari-hari secara bijak, ya. Semoga membantu!

Mau aman dalam mengelola dana dan cari referensi tips finansial? Langsung saja eksplor Tuwaga!

Di Tuwaga, kamu juga bisa eksplor berbagai tips keuangan dan investasi yang bantu keuanganmu makin sehat dan terarah.

Kamu juga bisa cek, bandingkan, dan ajukan tabungan, deposito, kartu kredit, dana tunai kendaraan, hingga pinjaman tanpa jaminan (KTA) dari berbagai bank secara resmi dan tanpa biaya tambahan, lho!

Terakhir diupdate Fri, 21 November 2025
Baca selengkapnya

Tentang Penulis

Bagikan ke
Explore

Cek kumpulan promo terbaru, diskon, dan cashback biar belanja makin cuan!

Yuk update insight kamu lewat berita & tren terkini yang lagi ramai dibahas!

Cek info biaya, daftar layanan, dan rekomendasi produk yang kamu butuhin!

Butuh ide liburan atau rekomendasi film? Yuk jelajahi artikel lifestyle seru di sini!

Yuk cari tahu cara-cara simpel biar aktivitasmu makin efisien!

Lagi rame apa minggu ini? Cek disini aja! Mulai dari film, event, politik, promo & lainnya lengkap!

Minggu ke-4, November 2025

🛍️ Weekly Promo

Minggu ini banyak promo kece! Cek diskon, cashback, dan penawaran spesial buat kamu

🎉 Weekly Event

Butuh referensi acara seru minggu ini? Yuk cek event pilihan yang bisa kamu datengin!

🍿 Weekly Movies

Nonton apa minggu ini? Yuk lihat daftar film bioskop & streaming yang lagi rame!

💸 Weekly Finansial

Info finansial terkini: dari harga pasar, tren ekonomi, sampai tips kelola keuangan

🏛️ Weekly Politik

Isu politik apa yang lagi ramai? Cek kabar, analisis, dan update terbaru minggu ini

Populer di 📈

Ikuti Sosial Media Tuwaga

Info terbaru tentang finansial dan Tuwaga

Scroll to Top

Ubah profil?

Yakin ingin menyimpan perubahan profil?