Setelah dua tahun dekat, akhirnya penyanyi kondang internasional Taylor Swift dilamar oleh sang kekasih, atlet football Travis Kelce pada 26 Agustus 2025. Kabar gembira tersebut diumumkan langsung oleh sang penyanyi lewat unggahan di Instagram @taylorswift.
Yang mengejutkan publik bukan cuma karena momen romantisnya, tapi juga cincin tunangan Mbak Taylor yang mewah. Harganya disebut-sebut mencapai ratusan ribu dolar AS, lho 💍🤑
Jadi penasaran nggak sih, dengan harga semahal itu, kira-kira bisa dapat berapa lembar saham perusahaan blue chip di Indonesia, ya? Yuk, hitung sama-sama.
💡 Jadi Poinnya…
- Cincin Fantastis: Taylor Swift resmi dilamar Travis Kelce dengan cincin bergaya Victorian seharga Rp8,99 miliar.
- Setara Saham Blue Chip: Dengan duit segitu, kamu bisa borong lebih dari 1 juta lembar saham ADRO atau ratusan ribu lembar saham perbankan top di Indonesia.
- Investasi Realistis: Perhiasan mahal memang berharga, tapi buat investasi, emas batangan atau saham jauh lebih stabil ketimbang perhiasan emas.
Harga Cincin Tunangan Taylor Swift

Menurut majalah Brides, cincin tunangan Taylor Swift ditaksir bernilai sekitar US$550 ribu atau setara Rp8,99 miliar (kurs Rp16.348, Rabu (27/82025). Cincin tersebut bergaya Victorian dengan berlian cushion-cut kuno 8 karat, emas kuning 18 karat, berlian kecil di sekelilingnya, dan diukir dengan tangan. Nggak heran jika kilau dan nilainya membuat publik terpukau.
Menariknya, cincin tersebut dirancang oleh sang kekasih, lho. Travis Kelce bersama Kindred Lubeck dari Artifex Fine Jewelry, seorang desainer perhiasan yang dikenal dengan karyanya bernuansa antik menggarap cincin buat Taylor Swift dengan sepenuh hati.
Benjamin Khordipour dari Estate Diamond Jewellery menyebut cincin tunangan Taylor Swift dari Travis Kelce sebagai salah satu desain selebritas paling elegan di tahun 2025.
Baca Juga: 20 Ide Souvenir Pernikahan Murah Tapi Mewah, Anti Budget Bengkak
Setara dengan Berapa Saham Blue Chip?
Buat kamu yang hobi investasi, angka Rp8,99 miliar jelas termasuk modal fantastis. Menurut IDX Channel, dengan proyeksi harga tertinggi, cincin tunangan Taylor Swift bisa setara puluhan juta lembar saham kelas Blue Chip yang diperdagangkan di Bursa Efek Indonesia. Penasaran berapa?
Berdasarkan data saham 27 Agustus 2025 pukul 10.36 WIB, berikut harga beberapa saham unggulan Blue Chip di Bursa Efek Indonesia (BEI):
- BBCA (Bank Central Asia): Rp8.325/lembar.
- BMRI (Bank Mandiri): Rp4.850/lembar.
- BBNI (Bank Negara Indonesia): Rp4.450/lembar.
- BBRI (Bank Rakyat Indonesia): Rp4.110/lembar.
- UNTR (United Tractors): Rp25.125/lembar.
- ASII (Astra International): Rp5.600/lembar.
- ADRO (Adaro Energy): Rp1.820/lembar.
Sekarang, mari kita hitung cepat. Dengan Rp8,99 miliar, kamu bisa dapat:
- 1.079.760 lembar saham BBCA,
- 1.853.608 lembar saham BMRI,
- 2.019.101 lembar saham BBNI,
- 2.187.101 lembar saham BBRI,
- 357.724 lembar saham UNTR,
- 1.605.357 lembar saham ASII, atau
- 4.940.659 lembar saham ADRO.
Artinya, satu cincin pertunangan Taylor Swift setara dengan portofolio jumbo yang memuat 357 ribu hingga 4,94 juta lembar saham Blue Chip. Bisa bikin siapa pun jadi investor kelas kakap di BEI 🤑📈
Baca Juga: 15 Ide Mahar Pernikahan 2025: Sah, Unik, dan Penuh Makna untuk Masa Depan yang Bahagia
Worth It Nggak Simpan Perhiasan Mahal buat Investasi?
Pertanyaan berikutnya, apakah perhiasan semahal itu layak dijadikan instrumen investasi?
Secara prinsip, emas memang bernilai, termasuk dalam bentuk perhiasan. Namun, ada beberapa catatan penting dalam kacamata investasi:
- Perhiasan Nggak Murni Emas: Selain emas, ada campuran logam lain seperti perak atau tembaga. Ini membuat nilai jualnya bisa berbeda dengan emas batangan.
- Nilai Jual Bisa Turun: Kalau cincin atau perhiasan dijual ke toko yang berbeda dari tempat asal pembelian, biasanya harganya lebih rendah.
- Perlu Perawatan: Perhiasan bisa pudar atau rusak kalau tidak dirawat dengan baik, berbeda dengan emas batangan yang relatif stabil nilainya.
Artinya, buat tujuan investasi jangka panjang, perhiasan kurang cocok dijadikan sebagai simpanan atau alat investasi jangka panjang. Dilansir dari Galeri 24, hal ini karena perhiasan nggak mengandung emas murni mencapai 99,99% atau 100%. Sehingga, kualitas dan nilainya juga akan cenderung turun dari waktu ke waktu.
Lain halnya dengan emas batangan yang memang dibuat khusus buat instrumen investasi. Kadar kemurniannya bisa mencapai 99,99%, jadi nilainya lebih stabil dan mudah diakui secara internasional.
Selain itu, emas batangan juga punya sertifikat resmi yang memudahkan proses jual beli tanpa perlu dipotong ongkos pembuatan seperti perhiasan.
Emas Batangan Tetap Pilihan Ideal
Jadi kalau mau investasi emas, sebaiknya tetap pilih emas batangan. Sedangkan perhiasan lebih cocok dipakai buat aksesori atau simbol kenangan ketimbang investasi jangka panjang. Seperti halnya cincin tunangan miliki Taylor Swift, jelas lebih punya nilai sentimental dan estetika ketimbang sekadar instrumen investasi.
Nah, kalau kamu punya Rp8,99 miliar di rekening, mau dipakai buat investasi apa, nih?
Di Tuwaga, kamu bisa temukan tips keuangan, update tren dan politik terkini, sampai rekomendasi produk finansial yang aman dan menguntungkan. Mulai dari tabungan, deposito, hingga kartu kredit dari berbagai bank resmi. Semua aman dan praktis!