Lagi planning liburan ke luar negeri tapi masih bingung antara kartu kredit vs uang tunai?🤔 Pilihan ini penting banget karena nggak cuma soal mana yang lebih praktis, tapi juga mana yang lebih hemat. Mulai dari selisih kurs sampai keamanan pas transaksi, semua perlu dipikirin biar liburan kamu lancar dan bebas drama.
Yuk, kita bahas mana yang paling cocok buat kamu, biar nggak ada salah langkah pas di perjalanan✈️
Psst, kalau mau tips liburan lainnya, cek juga di Tuwaga ya!
💡Key Takeaways:
- Pilih Sesuai Kebutuhan: Sesuaikan penggunaan kartu kredit atau uang tunai berdasarkan kebutuhan selama liburan. Contoh : Kartu kredit cocok untuk pembayaran yang lebih besar seperti hotel, tiket masuk atraksi, atau belanja di toko yang menerima pembayaran digital. Uang tunai untuk keperluan sehari-hari seperti membeli makanan di pasar lokal atau bayar transportasi umum.
- Perhatikan Kurs & Biaya: Biiaya transaksi internasional yang bisa mencapai 2–3% dari total pembayaran. Biaya ini dapat berdampak signifikan pada anggaran liburan kamu so be mindful!
- Cari Kartu Kredit Hemat: Pastikan kartu memiliki jaringan internasional yang luas (seperti Visa atau Mastercard) agar mudah digunakan di berbagai tempat dan Pilih kartu kredit dengan biaya transaksi rendah atau bebas biaya untuk lebih banyak penghematan.
Kartu Kredit: Praktis Tapi Perlu Cek Biaya Tambahan 💳
Kartu kredit memang juaranya soal kepraktisan—gak perlu repot bawa uang tunai banyak-banyak. Tapi, ada nih yang sering kelewat: biaya transaksi luar negeri yang bisa bikin total belanja kamu naik tanpa disadari.
Misalnya, kamu belanja USD 100 dengan kurs Rp15.200/USD. Harusnya totalnya Rp1.520.000. Tapi, kebanyakan kartu kredit bakal nambah biaya transaksi internasional sekitar 2-3%. Kalau kena 3%, itu berarti ekstra Rp45.600, jadi totalnya Rp1.565.600. Lumayan kan nambahnya?😅
Nah, buat kamu yang sering jalan-jalan, ada tipsnya nih: cari kartu kredit yang kasih biaya transaksi rendah atau malah bebas biaya internasional. Selain hemat, kamu juga tetap bisa menikmati kepraktisan kartu kredit tanpa khawatir biaya tambahan.
Cek deh beberapa kartu kredit bebas biaya internasional ini👇
- BRI World Access: Bebas biaya transaksi internasional + cashback 10% buat transaksi luar negeri. Asik banget kan?
- BRI Infinite: Bebas biaya transaksi internasional juga, plus akses gratis ke lounge bandara. Nyaman banget buat traveler!
- Mandiri Kartu Kredit: Beberapa jenis kartu kredit mandiri ngasih kurs kompetitif + cicilan 0% untuk transaksi luar negeri via Livin’ by Mandiri. Bikin belanja jadi ringan!
- BCA UnionPay: Cocok buat belanja di Singapura, Taiwan, atau Hong Kong, karena ada special rates.
Jadi, meskipun kartu kredit memang praktis dan aman, selalu cek dulu biaya transaksinya. Jangan sampai bikin pengeluaran liburanmu gak sesuai rencana! 😉✨
Uang Tunai: Kurs Money Changer Kadang Nggak Ramah Dompet💵
Kalau kamu lebih suka tukar uang tunai di money changer buat liburan, hati-hati sama kurs yang mereka tawarkan. Sering kali, kurs money changer lebih tinggi dibandingkan dengan yang diberikan kartu kredit, jadi kamu bakal dapat lebih sedikit uang untuk tiap dolarnya😬
Tapi, nggak selalu kok! Ada situasi di mana money changer bisa lebih murah, terutama kalau kursnya lagi kompetitif dibandingkan biaya transaksi kartu kredit.
Misalnya Begini:
- Money Changer: Kurs Rp15.500/USD
- Kartu Kredit: Kurs Rp15.200/USD dengan biaya transaksi 3%.
Perhitungan:
- Money Changer:
USD 100 x Rp15.500 = Rp1.550.000
- Kartu Kredit:
USD 100 x Rp15.200 = Rp1.520.000
Biaya transaksi (3%): Rp1.520.000 x 3% = Rp45.600
Total = Rp1.565.600
Hasilnya, tukar di money changer lebih murah (Rp1.550.000) dibanding pakai kartu kredit (Rp1.565.600).
Jadi, kalau kamu bisa nemuin money changer dengan kurs bagus, ini bisa jadi pilihan yang lebih hemat. Tapi jangan lupa, selalu cek dan bandingin kurs biar nggak rugi di perjalanan!🌍
Baca Juga: Masuk Lounge Bandara Tanpa Upgrade Tiket? Gampang Banget, Pakai Kartu Kredit Aja!
Tips Pilih Kartu Kredit atau Uang Tunai
Kapan sih sebaiknya pakai kartu kredit, dan kapan lebih baik tukar uang tunai? Sebenarnya, itu semua tergantung sama keperluan dan biaya yang kamu hadapi selama di luar negeri.
Uang Tunai: Buat Tempat Lokal & Belanja Besar 💸
Kalau tujuan kamu belanja di pasar tradisional, makan di warung lokal, atau tempat wisata yang nggak terima kartu, uang tunai jadi pilihan utama. Tukar uang secukupnya sebelum berangkat bisa jadi solusi hemat karena nggak ada biaya transaksi tambahan. Tapi jangan lupa, bawa uang tunai juga harus hati-hati biar nggak hilang atau berisiko dicuri.
Kartu Kredit: Praktis untuk Pengeluaran Harian 💳
Kalau cuma buat beli kopi, makan siang, atau belanja kecil-kecilan di toko retail, kartu kredit jauh lebih praktis. Selain aman karena nggak perlu bawa uang tunai banyak, kartu kredit biasanya punya kurs yang lebih bagus.
Beberapa kartu juga kasih reward atau promo menarik buat transaksi di luar negeri. Pastikan aja kartu kamu punya biaya transaksi rendah, jadi lebih hemat!
Pilih Metode Pembayaran Sesuai Rencana Liburan
Intinya, baik kartu kredit maupun uang tunai punya kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Semua tergantung pada situasi dan kebutuhan kamu selama di luar negeri.
Kalau kamu ingin praktis dan aman, kartu kredit bisa jadi pilihan, tapi jangan lupa hitung biaya transaksi yang mungkin timbul. Sebaliknya, kalau kamu lebih suka mengontrol pengeluaran dan mendapatkan kurs yang lebih baik, menukar uang tunai bisa jadi lebih hemat.
Jadi, pastikan untuk menyesuaikan pilihan dengan jenis pengeluaran dan tempat yang kamu kunjungi, agar perjalananmu lebih lancar dan hemat! 🌍
