Siapa sih yang belum kenal sama SKCK? Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK) itu sering banget jadi syarat wajib, entah mau ngelamar kerja, daftar kuliah, ikut seleksi CPNS, sampai ngurus izin usaha atau urusan keluar negeri. Tapi, kamu tau nggak sih kalau proses ngurus SKCK juga butuh beberapa biaya yang seringnya suka bikin kaget pas udah di tempat?
Supaya nggak mendadak “eh kok segini?”, mendingan cek dulu yuk 10 rincian biaya urus SKCK tahun 2025 biar kamu bisa ngatur budget dari awal!
1. Biaya Utama Bikin SKCK
Berdasarkan aturan resmi (PP RI Nomor 76 Tahun 2020), bikin SKCK di 2025 tetap Rp30.000 aja. Ini harga yang berlaku di semua kantor polisi di Indonesia, dari Polsek, Polres, sampai Mabes Polri. Nggak ada cerita harga tembak!
2. Biaya Legalisasi
Punya kebutuhan SKCK buat beberapa tempat atau keperluan? Biasanya, legalisasi tiap lembar kena tambahan Rp5.000–Rp10.000 per lembar. Tarif bisa beda-beda tergantung kantor polisi atau domisili.
3. Foto Latar Merah
Wajib banget bawa foto 4×6 background merah, minimal 4-6 lembar. Harga foto di studio biasanya Rp15.000–Rp30.000. Kalau mau irit, foto sendiri di rumah asal rapi dan sesuai ketentuan.
4. Biaya Fotokopi
Pasti ada aja dokumen yang perlu difotokopi: KTP, KK, ijazah, atau akta lahir. Biaya fotokopian sih murah, sekitar Rp500–Rp1.000 per lembar, tapi kalau dokumennya banyak, tetap lumayan juga.
5. Materai
Kadang diminta tanda tangan di atas materai untuk surat pernyataan. Harga materai update 2025: Rp12.000 per lembar.
Baca Juga: Daftar Gaji dan Tunjangan Polisi 2025 Sesuai Pangkat, Sampai Dua Digit?
6. Surat Pengantar RT/RW
Di beberapa daerah, ngurus SKCK harus bawa surat pengantar dari RT atau RW. Biasanya ada biaya administrasi sekitar Rp5.000–Rp15.000 buat kas warga di daerah tertentu, ya!
7. Transport ke Kantor Polisi
Kalau jarak rumah ke kantor polisi lumayan jauh, siapin dana buat transport. Ongkos motor, ojek online, atau angkot, bisa Rp10.000–Rp30.000 sekali jalan, tergantung lokasi.
8. Biaya Parkir
Jangan lupakan parkir! Motor biasanya Rp2.000–Rp3.000, mobil Rp5.000–Rp10.000. Simpel, tapi tetap masuk hitungan.
9. Pengurusan SKCK Online
Sekarang bikin SKCK bisa online via skck.polri.go.id. Biayanya sama, cuma kadang ada biaya admin transfer bank sekitar Rp2.500–Rp6.500 per transaksi.
10. Biaya Tak Terduga
Kadang butuh ekstra dana buat urusan dadakan: dokumen kurang, beli map, atau jasa ketik. Sedia aja dana cadangan Rp5.000–Rp20.000 biar nggak mati gaya.
Apa Aja Sih yang Ngaruh ke Biaya SKCK?
- Domisili: Di kota gede biasanya serba lebih mahal.
- Jumlah legalisasi: Makin banyak keperluan, makin nambah biaya.
- Pilih online/offline: Layanan digital suka ada biaya transfer bank.
Estimasi Total Pengeluaran
Rata-rata, bikin SKCK di 2025 bakal habis antara Rp50.000–Rp120.000. Bisa kurang, bisa juga lebih, tergantung kebutuhan dan domisili.
Tips Tuwaga Biar Urus SKCK Anti Ribet
- Cek dulu syarat lengkap di website resmi SKCK Polri.
- Siapkan dokumen dari rumah, biar nggak bolak-balik.
- Foto di studio yang murah, atau edit sendiri di rumah.
- Pastikan tanya legalisasi, biar nggak bayar lebih.
Cek Biaya SKCK Biar Nggak Nyesel di Lokasi!
Nggak mau ribet soal biaya administrasi pas ngurus SKCK? Tenang, bareng Tuwaga, semua bisa diatur! Mulai dari tabungan praktis buat persiapan dokumen, KTA buat kebutuhan mendesak, sampai kartu kredit yang memudahkan pembayaran online, Tuwaga punya produk finansial yang siap bantu kamu urus segala keperluan tanpa pusing soal dana.
Yuk, cek solusi keuangan Tuwaga sekarang juga, biar urusan SKCK dan dokumen penting lainnya makin lancar, cepat, dan bebas drama!