Kamu berencana mengajukan KPR, kredit kendaraan, atau pinjaman modal usaha? Salah satu hal yang wajib kamu perhatikan sebelum mengajukan pinjaman adalah BI Checking atau sekarang dikenal sebagai Sistem Layanan Informasi Keuangan (SLIK) dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
Lewat BI Checking ini, lembaga keuangan bisa menilai apakah kamu layak mendapatkan pinjaman berdasarkan riwayat kredit. Nah, kabar baiknya, kamu juga bisa mengecek BI Checking sendiri secara online dan gratis. Yuk, simak panduan lengkapnya di bawah ini!
💡 Jadi, Poinya…
- Cek BI Checking Sekarang = Cegah Ditolak Nanti: Dengan tahu skor kreditmu, kamu bisa memperbaiki hal-hal yang bikin pengajuan pinjaman gagal.
- Online dan Gratis, Gampang Banget: Lewat situs resmi OJK, kamu bisa cek BI Checking kapan aja tanpa keluar rumah.
- Skor Kredit Baik = Peluang Finansial Lebih Besar: Kredit lancar bikin kamu lebih mudah dapat bunga rendah dan penawaran eksklusif dari lembaga keuangan.
Apa Itu BI Checking?

Sebelumnya, BI Checking dikelola oleh Bank Indonesia sebagai sistem informasi debitur (SID). Namun sejak 2018, sistem ini beralih ke OJK dan berubah nama menjadi SLIK (Sistem Layanan Informasi Keuangan).
Secara sederhana, BI Checking atau SLIK berisi rekam jejak pinjaman kamu, seperti:
- Jumlah pinjaman yang kamu punya
- Status pembayaran cicilan (lancar, macet, atau menunggak)
- Kolektibilitas kredit (skor kelancaran pembayaran)
- Nama lembaga keuangan tempat kamu berutang
- Agunan atau jaminan pinjaman
- Identitas debitur
Dengan BI Checking, pihak bank atau leasing bisa mengetahui apakah kamu memiliki riwayat kredit yang sehat sebelum menyetujui pinjaman baru.
Mengapa Kamu Perlu Mengecek BI Checking Sendiri?
Mengecek BI Checking secara rutin sangat penting, terutama jika kamu:
- Ingin mengajukan kredit rumah, kendaraan, atau KTA
- Sedang mengajukan kartu kredit baru
- Pernah memiliki utang yang menunggak dan ingin tahu status terkininya
- Ingin memastikan data finansial kamu sudah benar dan akurat
Selain itu, dengan rutin memantau BI Checking, kamu bisa:
- Mengetahui skor kredit pribadi
- Menghindari penolakan pinjaman karena data salah
- Memperbaiki reputasi kredit sebelum mengajukan pinjaman baru
Cara Cek BI Checking Sendiri Secara Online Melalui SLIK OJK
Berikut langkah-langkah cek BI Checking sendiri secara online melalui situs resmi OJK:
1. Buka situs resmi OJK
Kunjungi laman resmi: https://idebku.ojk.go.id
2. Pilih “Pendaftaran Antrian Online”
- Klik menu “Pendaftaran Antrian Online” di halaman utama.
- Isi formulir pendaftaran sesuai data diri kamu (nama, NIK, email, tanggal lahir, dan lain-lain).
3. Pilih tanggal antrian
- Tentukan tanggal yang tersedia untuk mendapatkan antrian pemeriksaan SLIK online.
- Setelah itu, kamu akan mendapatkan email konfirmasi dari OJK berisi link dan panduan selanjutnya.
4. Siapkan dokumen pendukung
Sebelum hari pemeriksaan, pastikan kamu sudah menyiapkan dokumen berikut:
Untuk perseorangan:
- WNI: KTP dan selfie dengan KTP
- WNA: Paspor
Untuk badan usaha:
- Akta pendirian perusahaan
- NPWP perusahaan
- Identitas penanggung jawab
5. Upload dokumen
- Upload seluruh dokumen yang diminta melalui link yang dikirim oleh OJK.
- Pastikan format dan ukuran file sesuai ketentuan agar tidak ditolak.
6. Verifikasi data oleh petugas OJK
- Petugas akan memverifikasi data kamu. Jika lolos, kamu akan mendapatkan email berisi hasil BI Checking (SLIK) dalam bentuk PDF.
7. Cek hasil BI Checking kamu
- Di dalam dokumen SLIK, kamu bisa melihat riwayat kredit, cicilan, dan status pembayaran.
- Cermati bagian kolektibilitas kredit karena bagian ini menentukan apakah kamu termasuk kategori lancar, dalam perhatian khusus, macet, atau diragukan.
Arti Kolektibilitas Kredit (Skor BI Checking)
Berikut arti dari masing-masing status kredit yang akan kamu temukan di hasil BI Checking:
| Kolektibilitas | Keterangan | Status |
|---|---|---|
| 1 | Kredit lancar tanpa tunggakan | ✅ Aman |
| 2 | Pembayaran macet 1–90 hari | ⚠️ Waspada |
| 3 | Tunggakan 91–120 hari | ❌ Bermasalah |
| 4 | Tunggakan lebih dari 120 hari | 🔴 Buruk |
| 5 | Kredit macet total | 🚫 Risiko tinggi |
Tips Menjaga Skor BI Checking Tetap Bagus
Agar BI Checking kamu tetap sehat, berikut beberapa tips yang bisa kamu lakukan:
- Bayar cicilan tepat waktu: Jangan menunggu lewat jatuh tempo.
- Gunakan kredit sesuai kemampuan: Jangan memaksakan diri mengambil pinjaman besar.
- Jangan menunggak kartu kredit: Walau kecil, tunggakan tetap tercatat di sistem.
- Periksa laporan SLIK secara rutin: Minimal 1–2 kali setahun.
- Jaga rasio utang (debt-to-income ratio): Idealnya di bawah 30% dari penghasilan kamu.
- Perbaiki kesalahan data segera: Jika menemukan data yang tidak sesuai, segera laporkan ke OJK.
Baca Juga: Anti Ribet, Ini Cara Cek SLIK OJK Via WA dalam Hitungan Menit!
Alternatif Cara Mengecek BI Checking Offline
Kalau kamu lebih nyaman secara langsung, kamu juga bisa datang ke kantor OJK terdekat.
Berikut caranya:
- Siapkan KTP dan fotokopinya.
- Isi formulir permohonan informasi debitur.
- Serahkan ke petugas dan tunggu proses verifikasi.
- Kamu akan langsung menerima hasil SLIK di tempat.
Hal yang Perlu Kamu Waspadai
- Jangan percaya situs atau pihak yang menawarkan jasa “perbaikan BI Checking” berbayar.
- OJK tidak memungut biaya apa pun untuk layanan SLIK.
- Selalu pastikan kamu mengakses situs resmi OJK.
Siap Kelola Keuangan Lebih Cerdas?
Sebelum mengajukan pinjaman, pastikan kamu mengecek BI Checking dan tahu kondisi keuanganmu dengan jelas. Setelah itu, saatnya bandingkan dan temukan produk keuangan terbaik yang sesuai kebutuhan kamu!
Di Tuwaga, kamu bisa:
- Bandingkan KTA (Kredit Tanpa Agunan) dari berbagai bank dan fintech terpercaya
- Temukan tabungan dengan bunga terbaik sesuai tujuan finansialmu
- Pilih dana tunai paling menguntungkan dengan jangka waktu fleksibel
Cek sekarang di Tuwaga dan mulai wujudkan rencana keuangan kamu dengan langkah yang tepat!















































