Nggak jarang, banyak istilah-istilah dalam saham yang bikin bingung investor pemula. Apa itu ARB, stock split, window dressing, dan HAKA. Kamu pernah ngalamin??
Memang ada banyak sekali istilah dalam investasi saham, yang sebenarnya juga masih berkaitan sama investasi instrumen lain, seperti forex dan reksa dana. Sebelum terjun ke saham lebih jauh, pertama-tama pahami dulu yuk, berbagai istilah dalam saham berikut ini.
?Key Takeaways:
- Pahami Istilah Dasar: Memahami istilah-istilah dalam saham seperti ARA, ARB, dan Cut Loss membantu pemula lebih percaya diri dalam investasi saham.
- Strategi Investasi Lebih Baik: Istilah seperti Average Down, Breakout, dan Swing Trading bisa menjadi kunci untuk menentukan strategi investasi yang lebih efektif.
- Kenali Risiko Saham: Dengan mengetahui istilah seperti Bearish, Bullish, dan Saham Gorengan, kamu bisa lebih siap menghadapi dinamika pasar saham.
1. Akuisisi
Akuisisi adalah proses saat suatu perusahaan pembelian lebih dari 50% saham perusahaan lain untuk mengendalikan atau memperluas skala bisnisnya.
2. Annual Report
Annual report atau laporan tahunan adalah laporan yang diterbitkan perusahaan setiap tahun. Isinya yaitu kinerja perusahaan selama setahun terakhir dan rencana bisnis di masa depan. Selain itu, annual report juga memuat informasi keuangan, kinerja, dan evaluasi bisnis.
3. ARA
ARA atau Auto Rejection Atas adalah batas maksimal harga saham yang naik dalam satu hari perdagangan. Saham akan terkena ARA saat menyentuh harga tertinggi yang ditetapkan bursa. Saat itu, transaksi jual beli saham akan dihentikan sementara secara otomatis oleh bursa.
4. ARB
Berkebalikan dengan ARA, ARB artinya Auto Rejection Bawah yaitu batas terendah harga saham dalam satu hari perdagangan. Umumnya, order beli masih bisa dilakukan jika saham ARB. Tapi, jika ada order jual dengan harga dibawah ARB, maka otomatis akan ditolak oleh bursa.
5. Ask
Ask dalam saham diartikan sebagai harga terendah yang bersedia diterima investor untuk menjual sahamnya.
6. Average Down
Average down adalah strategi membeli lebih banyak saham yang sama saat harganya turun, dengan tujuan menurunkan harga rata-rata per saham yang dimiliki. Investor biasanya memakai strategi ini saat optimis harga saham akan naik lagi nantinya.
7. Average Up
Sebaliknya, average up yaitu strategi membeli ulang saham yang sama saat harganya naik. Biasanya, strategi ini digunakan karena investor percaya harga saham sedang menguat.
8. Average Price
Average price diartikan sebagai harga rata-rata saham yang dimiliki. Dihitungnya dari total biaya pembelian dibagi jumlah saham yang dimiliki.
9. Bandar
Bandar termasuk istilah gaul dalam kamus saham yaitu pihak yang mengendalikan pergerakan harga saham. Bandar bisa merujuk ke perusahaan sekuritas, kelompok investor, atau investor besar yang punya kendali besar buat menggerakkan harga saham.
10. Bearish
Dalam istilah saham, bearish adalah kondisi pasar yang cenderung turun atau prediksi harga saham akan mengalami tren penurunan.
11. Bid
Bid dalam saham artinya harga tertinggi yang bersedia dibayar investor untuk membeli saham.
12. Breakout
Breakout berkaitan erat dengan analisis teknikal saham. Arti breakout dalam saham yaitu kondisi saat harga saham menembus level resistance (batas atas) atau support (batas bawah) yang sebelumnya bertahan.
13. Bullish
Berkebalikan dengan bearish, bullish yaitu kondisi pasar yang cenderung naik atau prediksi harga saham akan meningkat.
14. Bursa Efek
Bursa efek adalah pusat transaksi jual beli saham dan instrumen keuangan lainnya, seperti obligasi, reksadana, dan sebagainya. Pihak yang menyediakan bursa efek di Indonesia dikenal sebagai Bursa Efek Indonesia (BEI).
15. Buy Back
Buy back yaitu ketika perusahaan membeli kembali sahamnya sendiri yang sudah beredar di publik. Perusahaan melakukan aksi buy back agar harga sahamnya meningkat atau mencegah akuisisi.
16. Capital Gain
Capital gain adalah keuntungan yang diperoleh investor dari selisih harga beli dan harga jual saham yang lebih tinggi.
17. Capital Loss
Sebaliknya, capital loss berarti kerugian yang diterima investor jika harga jual saham lebih rendah daripada harga belinya.
18. Market Cap
Market cap (market capitalization) atau kapitalisasi pasar artinya nilai perusahaan berdasarkan nilai total dari semua sahamnya yang beredar di publik. Nilai market cap biasa dipakai buat melihat skala perusahaan dalam pasar saham.
19. Cut Loss
Cut loss yaitu menjual saham saat harganya rendah sebagai strategi meminimalisir kerugian investasi. Biasanya, investor melakukan cut loss jika harga suatu saham terpantau terus merosot.
20. Dividen
Dividen adalah bagian dari keuntungan atau laba bersih perusahaan yang dibagikan kepada investor sesuai jumlah kepemilikan saham mereka. Dividen bisa berbentuk uang tunai atau saham.
21. Dividend Yield
Dividend yield yaitu tingkat persentase keuntungan yang diterima investor dari dividen. Dengan melihat dividend yield, investor bisa memperkirakan potensi banyaknya pengembalian uang yang diinvestasikan dan diterima melalui dividen.
22. Dividend Payout Ratio
Dalam kamus saham, dividend payout ratio merujuk ke persentase dari total laba bersih perusahaan yang dibagikan ke investor dalam bentuk dividen.
23. Emiten
Emiten adalah perusahaan yang mengeluarkan (menerbitkan) saham atau obligasi yang diperdagangkan di bursa. Misalnya, saham BBRI, emitennya PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk.
24. EPS
EPS atau Earning Per Share artinya laba per saham. EPS adalah rasio keuangan perusahaan yang menunjukkan seberapa banyak laba yang diterima investor dari setiap lembar saham yang dibeli.
25. Go Private
Go private yaitu proses mengubah status perusahaan menjadi perusahaan tertutup dengan cara membeli kembali sahamnya yang sudah beredar di pasar, sehingga tidak lagi terdaftar di bursa efek.
26. Go Public
Sebaliknya, istilah go public dalam saham yaitu ketika perusahaan pertama kali menjual sahamnya kepada publik melalui IPO (Initial Public Offering) untuk mendapatkan modal bisnis tambahan.
27. HAKA
HAKA (bukan dimsum!?) atau hajar kanan yaitu istilah gaul ketika membeli saham pada harga tertinggi, sehingga investor bisa langsung memiliki sahamnya tanpa antre.
28. HAKI
HAKI atau hajar kiri juga termasuk bahasa gaul dalam kamus saham. Maksudnya adalah menjual saham dengan harga permintaan (bid) terendah agar investor bisa cepat mendapatkan modalnya kembali.
29. HMETD
HMETD adalah singkatan dari Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu yaitu hak yang diberikan perusahaan kepada investor lama untuk membeli saham baru lebih awal sebelum diterbitkan kepada publik.
30. IHSG
Pasti kamu sudah tidak asing sama istilah ini. IHSG atau Indeks Harga Saham Gabungan adalah indeks yang mengukur pergerakan harga saham di Bursa Efek Indonesia. IHSG mencerminkan kinerja semua saham yang terdaftar di BEI.
31. IPO
IPO artinya Initial Public Offering yaitu penjualan saham oleh perusahaan kepada publik untuk pertama kalinya di pasar modal. Perusahaan yang baru pertama menawarkan sahamnya disebut perusahaan IPO.
32. Listing dan Delisting
Listing adalah proses pencatatan saham perusahaan di bursa efek. Sedangkan delisting adalah penghapusan emiten dan sahamnya dari pencatatan bursa efek.
33. Lot
Dalam kamus saham, lot artinya jumlah lembar saham dalam satu transaksi perdagangan di bursa saham. Investor bisa membeli saham minimal 1 lot. Di Indonesia, 1 lot biasanya berisi 100 lembar saham.
34. Manajer Investasi
Manajer investasi yaitu perusahaan atau individu yang mengelola portofolio investasi, seperti saham dan reksa dana, untuk para investor.
35. Perusahaan Sekuritas
Sementara itu, perusahaan sekuritas adalah perusahaan yang menyediakan layanan transaksi saham, riset, dan konsultasi keuangan bagi investor.
Menurut IDX, jumlah perusahaan sekuritas di Indonesia saat ini ada 93 perusahaan, di antaranya Ajaib Sekuritas Asia, Mirae Asset Sekuritas Indonesia, Mandiri Sekuritas, dan BCA Sekuritas.
36. RUPS
RUPS atau Rapat Umum Pemegang Saham yaitu rapat tahunan yang diadakan perusahaan untuk membahas keputusan penting, seperti pembagian dividen dan pemilihan direksi.
37. Saham Blue Chip
Saham dari perusahaan besar, stabil, memiliki fundamental dan kinerja yang baik sehingga menjadi pemimpin pasar di industrinya. Salah satu cirinya yaitu konsisten membagikan dividen. Saham yang termasuk blue chip yaitu BBCA, BBNI, ADRO, ASII, dan UNVR.
38. Saham Gorengan
Istilah gaul dalam kamus saham, saham gorengan merujuk ke saham yang harganya sering dipengaruhi spekulasi dan manipulasi harga. Biasanya, volatilitas sahamnya tinggi dan risikonya besar.
39. Saham Middle Cap
Saham dari perusahaan dengan kapitalisasi pasar menengah, lebih kecil dari blue chip tapi lebih besar dari small cap. Walaupun cukup berisiko, tapi potensi pertumbuhan bagus. Ciri saham middle cap bisa dilihat dari harga saham yang lebih murah dari saham blue chip.
40. Saham Small Cap
Saham small cap dari perusahaan dengan kapitalisasi pasar kecil. Risikonya sangat tinggi, tapi masih bisa kasih keuntungan besar jika perusahaan berkembang.
41. Stock Split
Stock split adalah pembagian saham suatu perusahaan menjadi lebih banyak dengan nilai nominal yang lebih kecil, tanpa mengubah total nilai investasi.
Salah satu emiten yang pernah melakukan stock split yaitu PT Bank Mandiri (Persero) Tbk pada tahun 2023 dari Rp250 per saham menjadi Rp125 per saham.
42. Swing Trading
Swing trading adalah strategi beli saham untuk mendapat keuntungan dari pergerakan harga dalam jangka pendek, biasanya beberapa hari hingga minggu.
43. Window Dressing
Last but not least ada istilah window dressing dalam saham yang merujuk pada aksi beli atau jual saham secara sengaja dari manajer investasi atau perusahaan menjelang akhir periode pelaporan keuangan. Tujuannya buat memperbaiki portofolio pada saat laporan keuangan dirilis.
Kuasai Istilah dalam Saham untuk Investasi yang Lebih Percaya Diri
Banyak juga ya, istilah-istilah dalam saham. Tapi, bukan cuma itu saja lho, masih banyak istilah yang bakal kamu dapatkan saat belajar saham lebih dalam lagi.
Mengetahui istilah dalam saham sampai benar-benar paham bikin kamu lebih percaya diri saat membuat keputusan ketika investasi di pasar saham. Yuk, terus perkaya ilmu tentang investasi! Kamu bisa belajar bareng Tuwaga dengan pantengin terus informasi terbarunya.