Mengembalikan mobil ke leasing bisa jadi solusi saat cicilan terasa berat. Tapi, apakah benar bisa dapet uang dari proses ini? Jawabannya: bisa, tapi dengan syarat tertentu.
Kenapa Banyak Orang Ingin Mengembalikan Mobil ke Leasing?
Realita hidup kadang nggak seindah feed Instagram. Banyak orang yang ambil kredit mobil demi mobilitas, tapi tiba-tiba situasi berubah: penghasilan menurun, pindah kota, atau sekadar merasa cicilan terlalu membebani.
Solusi paling cepat yang sering muncul di kepala: kembalikan saja mobilnya ke leasing!
Baca Juga: Prosedur dan Syarat Penarikan Kendaraan oleh Leasing yang Harus Kamu Tahu
Proses Mengembalikan Mobil ke Leasing
Sebelum buru-buru ke kantor leasing, pahami dulu prosedurnya seperti yang disadur dari situs ocbc.id dan gridoto.com, biar prosesnya berjalan lancar:
1. Hubungi Pihak Leasing
Ceritakan kondisi keuanganmu secara jujur. Leasing biasanya akan menawarkan beberapa opsi, seperti restrukturisasi kredit, over credit (cari orang yang mau ambil alih cicilan), atau pengembalian unit sebagai jalan terakhir.
2. Datang ke Kantor Leasing
Bawa mobil dan dokumen lengkap. Proses ini harus resmi, jangan lewat calo atau jalur belakang biar nggak kena masalah hukum di kemudian hari.
3. Proses Lelang Mobil
Setelah mobil diterima, leasing akan melelang mobil tersebut. Hasil lelang inilah yang jadi kunci apakah kamu bakal dapat uang atau malah harus nombok.
Mengembalikan Mobil ke Leasing Dapat Uang: Apakah Bisa?
Nah, bagian ini yang sering bikin penasaran. Jawaban dari pertanyaan diatas: BISA, tapi ada syarat dan ketentuan berlaku.
Jika Hasil Lelang Lebih Besar dari Sisa Hutang
Misal, sisa hutangmu Rp90 juta, mobil laku lelang Rp100 juta. Setelah dipotong denda dan biaya lain, sisa uang itu akan diberikan ke kamu. Jadi, kamu memang bisa dapat uang dari pengembalian mobil ke leasing!
Jika Hasil Lelang Kurang dari Sisa Hutang
Contoh, sisa hutang Rp100 juta, mobil laku lelang Rp80 juta. Kamu tetap harus bayar kekurangannya, baik tunai atau dicicil lagi. Jadi, nggak selalu happy ending!
Bagaimana dengan Uang Muka dan Cicilan yang Sudah Dibayar?
Banyak yang berharap uang muka (down payment/DP) dan cicilan yang sudah dibayar bisa balik saat mobil dikembalikan.
Menurut situs Detik dan Merdeka, dalam perjanjian leasing, uang muka biasanya TIDAK BISA dikembalikan. Uang muka dianggap sebagai bagian dari harga mobil yang sudah kamu nikmati sejak awal.
Kecuali, penarikan mobil terjadi karena kesalahan dari pihak leasing (misal, salah administrasi atau pelanggaran prosedur), barulah ada kemungkinan uang muka dikembalikan. Tapi, kasus seperti ini sangat jarang.
Alternatif Selain Mengembalikan Mobil ke Leasing
Sebelum memutuskan mengembalikan mobil, pertimbangkan beberapa opsi dari situs OCBC berikut:
- Over Kredit: Cari orang yang mau ambil alih cicilanmu secara resmi. Pastikan prosesnya lewat leasing, bukan bawah tangan!
- Jual Mobil Sendiri: Kalau harga pasar mobilmu lebih tinggi dari sisa hutang, lebih baik jual sendiri. Hasil penjualan bisa langsung dipakai untuk melunasi hutang, dan sisanya masuk ke kantongmu.
- Refinancing: Ajukan restrukturisasi kredit ke leasing. Bisa berupa perpanjangan tenor atau penurunan besaran cicilan.
Hal yang Harus Diperhatikan Sebelum Mengembalikan Mobil
Beberapa hal yang harus kamu perhatikan sebelum mengembalikan mobil ke leasing adalah sebagai berikut:
- Periksa Isi Perjanjian Kredit
Setiap leasing punya aturan berbeda. Baca ulang perjanjian, terutama soal denda, penalti, dan hak kamu jika mengembalikan mobil. - Catatan BI Checking
Mengembalikan mobil karena gagal bayar bisa berdampak ke skor kreditmu di BI Checking. Ini bisa bikin kamu susah mengajukan kredit lain di masa depan. - Biaya Tambahan
Ada biaya penalti, denda keterlambatan, atau biaya administrasi lain yang akan dipotong dari hasil lelang.
Mengembalikan Mobil ke Leasing Dapat Uang, Mitos atau Fakta?
Jawabannya: Fakta, TAPI tergantung hasil lelang mobil. Kalau hasil lelang lebih besar dari sisa hutang dan biaya, kamu bisa dapat uang sisa.
Tapi kalau kurang, kamu tetap harus nombok. Uang muka dan cicilan yang sudah dibayar hampir selalu hangus, kecuali ada kesalahan dari pihak leasing.
Jadi, sebelum memutuskan mengembalikan mobil ke leasing, hitung-hitung dulu dengan cermat. Cari solusi lain seperti over kredit atau jual sendiri, biar kerugian bisa ditekan seminimal mungkin.
Jangan lupa, selalu konsultasi ke pihak leasing secara resmi dan pastikan semua prosesnya legal.
Siap tingkatkan literasi keuangan kamu? Tuwaga menyediakan konten terkini seputar manajemen keuangan atau pilihan investasi aman. Mulai belajar dari sekarang!
