/
/
/
Rumus HPP: Cara Menghitung Harga Pokok Penjualan Lengkap + Contoh

Rumus HPP: Cara Menghitung Harga Pokok Penjualan Lengkap + Contoh

 1 views
Ditulis oleh
Source: Freepik
Unrecognizable businessman using calculator to find out income and outcome. He counting company finances. Male hands with pen pushing button at desk. Investment or paperwork concept

Daftar isi

Kalau kamu punya bisnis, kamu pasti pernah bingung menentukan harga jual produk. Jangan sampai asal markup ya, karena salah hitung bisa membuat keuntungan jadi tipis bahkan rugi. Nah, di sinilah rumus HPP (Harga Pokok Penjualan) berperan penting. Dengan menghitung HPP secara tepat, kamu bisa tahu berapa biaya sebenarnya untuk memperoleh atau memproduksi barang, sehingga harga jual bisa lebih akurat.

Di artikel ini, kita akan bahas lengkap apa itu HPP, fungsi, rumus perhitungannya di berbagai jenis usaha (dagang & manufaktur), contoh soal, sampai tips praktis biar kamu nggak salah hitung.

Jadi Poinnya…

  1. Rumus HPP = dasar perhitungan harga jual & laba.
  2. Komponen utama: persediaan awal, pembelian bersih, persediaan akhir, dan biaya produksi.
  3. Kesalahan kecil di HPP bisa bikin laba rugi perusahaan meleset jauh.

Apa Itu HPP?

Harga Pokok Penjualan (HPP) adalah biaya yang harus dikeluarkan perusahaan untuk memperoleh atau memproduksi barang yang dijual dalam satu periode akuntansi. Dengan kata lain, HPP mencerminkan total biaya langsung yang melekat pada produk hingga siap dijual.

Rumus HPP biasanya digunakan oleh perusahaan dagang maupun manufaktur untuk menghitung biaya sebenarnya dari produk yang terjual. Informasi ini krusial dalam menentukan harga jual yang wajar dan margin keuntungan.

Fungsi dan Manfaat HPP

Mengapa rumus HPP sangat penting?

  • Menentukan harga jual produk → tanpa HPP, sulit menghitung margin keuntungan.
  • Menyusun laporan keuangan → HPP menjadi komponen utama dalam laporan laba rugi.
  • Kontrol biaya & efisiensi → membantu perusahaan melihat pemborosan biaya produksi atau pembelian.
  • Membantu perencanaan bisnis → perusahaan bisa membuat strategi pricing yang lebih kompetitif.

📌 Catatan: HPP adalah dasar penting untuk laporan Laba Rugi. Jika HPP tidak tepat, maka laba bersih juga akan salah.

Komponen Penyusun HPP

Agar bisa menghitung HPP dengan benar, berikut komponen HPP  yang harus diperhatikan:

  1. Persediaan Awal Barang Dagang
    Nilai barang dagang yang tersedia di awal periode.
  2. Pembelian Bersih
    = Pembelian kotor + Biaya angkut pembelian – Retur pembelian – Potongan pembelian.
  3. Persediaan Akhir Barang Dagang
    Nilai barang dagang yang masih ada di akhir periode.
  4. Biaya Produksi (khusus manufaktur)
    • Bahan baku yang digunakan
    • Tenaga kerja langsung
    • Overhead pabrik

Menurut Kumparan, komponen bahan baku, tenaga kerja, dan overhead sangat berpengaruh pada HPP manufaktur.

Contoh Penghitungan HPP di Beberapa Sektor Industri

Rumus HPP Perusahaan Dagang

Perusahaan dagang hanya membeli barang untuk dijual kembali, sehingga rumus HPP lebih sederhana:

HPP = Persediaan Awal + Pembelian Bersih – Persediaan Akhir

Contoh Soal (Perusahaan Dagang)

  • Persediaan awal: Rp50.000.000
  • Pembelian kotor: Rp200.000.000
  • Biaya angkut: Rp10.000.000
  • Retur pembelian: Rp5.000.000
  • Diskon pembelian: Rp2.000.000
  • Persediaan akhir: Rp40.000.000

Langkah hitung:

  1. Pembelian bersih = (200.000.000 + 10.000.000) – (5.000.000 + 2.000.000) = Rp203.000.000
  2. HPP = 50.000.000 + 203.000.000 – 40.000.000 = Rp213.000.000

Rumus HPP Perusahaan Manufaktur

Perusahaan manufaktur lebih kompleks karena harus memproduksi barang terlebih dahulu.

Langkah menghitung:

  1. Bahan baku digunakan
    = Persediaan awal bahan baku + Pembelian bahan baku – Persediaan akhir bahan baku
  2. Total biaya produksi
    = Bahan baku digunakan + Tenaga kerja langsung + Overhead pabrik
  3. Harga pokok produksi
    = Total biaya produksi + Persediaan barang dalam proses awal – Persediaan barang dalam proses akhir
  4. HPP
    = Harga pokok produksi + Persediaan barang jadi awal – Persediaan barang jadi akhir

Contoh Soal (Perusahaan Manufaktur)

  • Persediaan bahan baku awal: Rp30.000.000
  • Pembelian bahan baku: Rp100.000.000
  • Persediaan bahan baku akhir: Rp20.000.000
  • Tenaga kerja langsung: Rp50.000.000
  • Overhead pabrik: Rp25.000.000
  • Persediaan barang dalam proses awal: Rp15.000.000
  • Persediaan barang dalam proses akhir: Rp10.000.000
  • Persediaan barang jadi awal: Rp40.000.000
  • Persediaan barang jadi akhir: Rp30.000.000

Langkah hitung:

  1. Bahan baku digunakan = 30.000.000 + 100.000.000 – 20.000.000 = Rp110.000.000
  2. Total biaya produksi = 110.000.000 + 50.000.000 + 25.000.000 = Rp185.000.000
  3. Harga pokok produksi = 185.000.000 + 15.000.000 – 10.000.000 = Rp190.000.000
  4. HPP = 190.000.000 + 40.000.000 – 30.000.000 = Rp200.000.000

Hubungan HPP dengan Laporan Laba Rugi

Dalam laporan laba rugi, struktur sederhananya:

Penjualan Bersih – HPP = Laba Kotor

Dari laba kotor kemudian dikurangi biaya operasional untuk mendapatkan laba bersih. Jika HPP terlalu tinggi, laba kotor akan kecil. Sebaliknya, jika HPP bisa ditekan, margin keuntungan meningkat.

Langkah Praktis Menghitung HPP

  1. Tentukan metode pencatatan persediaan (periodik atau perpetual).
  2. Lakukan stok opname untuk data persediaan awal & akhir.
  3. Kumpulkan data pembelian bersih.
  4. Hitung biaya produksi (jika manufaktur).
  5. Terapkan rumus sesuai jenis usaha.
  6. Verifikasi hasil dengan laporan laba rugi.

Kesalahan Umum dalam Menghitung HPP

  • Tidak menghitung retur & diskon pembelian.
  • Salah input persediaan awal/akhir.
  • Overhead pabrik tidak dimasukkan.
  • Periode akuntansi tidak konsisten.

Baca Juga: Cara Menghitung HPP: Panduan Lengkap dengan Rumus dan Contoh Praktis 

Software Akuntansi untuk Hitung HPP

Banyak UKM kini menggunakan software akuntansi seperti Jurnal.id, Accurate, dan Paper.id untuk otomatisasi perhitungan HPP. Dengan sistem ini, stok & biaya akan tercatat otomatis tanpa harus menghitung manual.

FAQ tentang Rumus HPP

Q: Apa beda HPP dengan harga pokok produksi?
A: HPP mencakup seluruh biaya barang yang terjual, sementara harga pokok produksi hanya menghitung biaya membuat produk hingga jadi.

Q: Apakah biaya pemasaran masuk HPP?
A: Tidak. Biaya pemasaran masuk ke beban operasional.

Q: Bagaimana jika barang retur dari konsumen?
A: Barang retur penjualan tidak memengaruhi HPP, tapi memengaruhi penjualan bersih.

Q: Apakah UMKM wajib menghitung HPP?
A: Ya, agar tahu harga jual yang tepat dan bisa mengontrol keuntungan.

Q: Bagaimana metode FIFO/LIFO memengaruhi HPP?
A: Metode penilaian persediaan akan memengaruhi nilai persediaan akhir, sehingga HPP juga bisa berbeda.

Sekarang kamu sudah paham rumus HPP lengkap dengan contoh perhitungannya. Jangan lupa, HPP bukan cuma angka, tapi juga cerminan efisiensi bisnismu.

Kalau kamu ingin bisnis makin sehat, keuangan pribadi juga harus terkelola dengan baik. Bandingkan dan pilih produk finansial terbaik seperti KTA, deposito, hingga kartu kredit lewat Tuwaga 

Dengan perhitungan yang tepat, baik di bisnis maupun keuangan pribadi, kamu bisa capai profit dan tujuan finansial lebih cepat!

Terakhir diupdate Fri, 26 September 2025
Baca selengkapnya

Tentang Penulis

Bagikan ke
Populer di 📈
Explore

Cek kumpulan promo terbaru, diskon, dan cashback biar belanja makin cuan!

Yuk update insight kamu lewat berita & tren terkini yang lagi ramai dibahas!

Cek info biaya, daftar layanan, dan rekomendasi produk yang kamu butuhin!

Butuh ide liburan atau rekomendasi film? Yuk jelajahi artikel lifestyle seru di sini!

Yuk cari tahu cara-cara simpel biar aktivitasmu makin efisien!

Lagi rame apa minggu ini? Cek disini aja! Mulai dari film, event, politik, promo & lainnya lengkap!

Minggu ke-4, September 2025

🛍️ Weekly Promo

Minggu ini banyak promo kece! Cek diskon, cashback, dan penawaran spesial buat kamu

🎉 Weekly Event

Butuh referensi acara seru minggu ini? Yuk cek event pilihan yang bisa kamu datengin!

🍿 Weekly Movies

Nonton apa minggu ini? Yuk lihat daftar film bioskop & streaming yang lagi rame!

💸 Weekly Finansial

Info finansial terkini: dari harga pasar, tren ekonomi, sampai tips kelola keuangan

🏛️ Weekly Politik

Isu politik apa yang lagi ramai? Cek kabar, analisis, dan update terbaru minggu ini

Populer di 📈

Promo dari merchant favorit

Ikuti Sosial Media Tuwaga

Info terbaru tentang finansial dan Tuwaga

Scroll to Top

Ubah profil?

Yakin ingin menyimpan perubahan profil?