Kalau kamu penggemar film horor yang bikin jantung deg-degan tanpa jumpscare norak, kamu pasti udah nggak asing lagi sama Final Destination.
Nah, setelah vakum 14 tahun, franchise horror-thriller ini akhirnya comeback lewat film terbarunya yaitu Final Destination Bloodlines. Film ini dijadwalkan tayang pada 14 Mei 2025 di seluruh bioskop Indonesia.
Film ini bukan cuma soal adegan kematian yang bikin ngilu. Ada banyak fakta menarik di balik pembuatan Bloodlines yang wajib kamu tahu sebelum nonton filmnya di bioskop nanti. Apa aja, ya?
1. Terinspirasi dari Kisah Nyata di Tahun 1996
Meskipun ceritanya fiksi Hollywood, seri film Final Destination punya akar dari kisah nyata, lho. Dilansir dari Collider, cerita di film pertamanya bermula dari Penerbangan TWA 800 tahun 1966 saat seorang penumpang perempuan tiba-tiba membatalkan penerbangannya karena firasat buruk. Tragisnya, pesawat itu benar-benar mengalami kecelakaan fatal.
Akhirnya penulis film, Jeffrey Reddick kepikiran, “Gimana kalau kamu berhasil lolos dari kematian, tapi ternyata kematian tetap ngejar kamu?” Dari situlah lahir premis horor ikonik Final Destination.
Tapi di Final Destination Bloodlines ini, kisahnya berfokus pada Stefanie, mahasiswi 18 tahun yang dihantui mimpi buruk tentang kecelakaan tragis. Belakangan Stefanie tahu kalau firasat itu adalah warisan dari sang nenek dan sekarang ia berjuang agar keluarganya nggak mengulangi nasib kelam yang sama.
2. Biaya Produksi Lebih Mahal, Efek Visual Makin Sadis
Kalau kamu pikir adegan-adegan kematian di film Final Destination sebelumnya udah maksimal, siap-siap dibuat melongo sama seri barunya.
Meskipun belum ada keterangan resmi, tapi Final Destination Bloodlines diperkirakan menghabiskan budget produksi lebih dari $40 juta. Mengingat tiap film Final Destination cenderung mengalami peningkatan biaya produksi karena kompleksitas alurnya, dilansir dari The Numbers.
Dana besar itu nggak cuma buat efek CGI aja. Tapi juga buat bikin adegan praktikal yang lebih realistis dan mengerikan. Jadi, jangan heran kalau efek visual dan ketegangannya jauh lebih intens dari seri-seri sebelumnya. Dengan kualitas produksi yang naik kelas, Bloodlines siap kasih mimpi buruk yang “lebih niat”.
Baca Juga: Deretan Jadwal Film Bioskop April – Mei 2025: Siap-siap Maraton ke Bioskop!
3. Perencanaan Film Lebih dari 10 Tahun
Mungkin kamu nggak sadar, jarak vakum antara Final Destination 5 dan Final Destination Bloodlines sudah 14 tahun, lho. Nggak heran kalau begitu comeback, seri terbarunya langsung booming dan ditunggu-tunggu penggemar.
Selama 14 tahun, di balik layar, para kreator dan studio udah sibuk merencanakan kebangkitan besar ini sejak lama. Sutradara Zach Lipovsky dan Adam Stein pun ditunjuk buat menggarap proyek Final Destination Bloodlines ini karena mereka punya gaya visual yang unik.
Lalu yang paling ditunggu? Kembalinya karakter misterius William Bludworth (diperankan Tony Todd), si penjaga rumah duka yang selalu tahu lebih banyak dari yang dia mau ceritakan. Rumor beredar, Bloodlines bakal ngulik lebih dalam soal “desain kematian” dan hubungan generasional antara karakter-karakter yang ditakdirkan mati.
4. Nggak Ada Sensor saat Tayang di Indonesia
Kabar baik buat kamu yang pengen nonton film ini tanpa potongan aneh-aneh. Warner Bros. Indonesia resmi mengumumkan di akun media sosial mereka pada Selasa (6/5/2025) kalau Final Destination: Bloodlines akan tayang tanpa sensor apa pun di bioskop Indonesia.
Mereka memastikan nggak ada adegan yang dipotong, nggak ada gambar yang diperbesar buat nutupin adegan gore. Jadi kamu bisa menikmati versi uncut-nya di layar lebar. Yes, full experience!
Tapi ya tentu aja, karena kontennya lumayan sadis dan intens, film ini dikasih rating D17+.
5. Trailernya Ditonton Lebih dari 178 Juta Kali dalam 24 Jam
Bukti bahwa Final Destination Bloodlines ditunggu banyak orang bisa langsung dilihat dari performa trailernya. Begitu dirilis tanggal 25 Maret 2025, trailer ini langsung meledak di YouTube.
Hanya dalam 24 jam pertama, trailer Bloodlines ditonton lebih dari 178,7 juta kali di seluruh dunia. Angka itu menjadikannya sebagai trailer film horor dengan penayangan terbanyak kedua sepanjang sejarah, satu peringkat di bawah trailer It (2017) yang memegang rekor pertama.
Yang bikin orang makin penasaran, teaser ini penuh dengan petunjuk kematian yang dekat sama kehidupan sehari-hari. Mulai dari kipas angin plafon yang tiba-tiba jatuh, garpu taman yang tersembunyi, sampai adegan air mandi yang licin, semua bisa kejadian di rumah siapa aja.
Urutan Nonton Film “Final Destination” berdasarkan Kronologi
Kamu mungkin bakal sedikit bingung saat nonton Final Destination Bloodlines nanti karena ada beberapa bagian yang berkaitan sama film sebelumnya. Nah, buat permulaan, berikut urutan film Final Destination berdasarkan kronologi cerita yang bisa kamu tonton terlebih dahulu, dilansir dari IDN Times:
- Final Destination 5 (2011)
- Final Destination (2000)
- Final Destination 2 (2003)
- Final Destination 3 (2006)
- The Final Destination (2009).
Nonton Film “Final Destination Bloodlines” Lebih Asyik Pakai Promo
Jadi, udah siap dibikin tegang sama Final Destination Bloodlines? Buat kamu yang nggak sabar nonton, jangan lupa manfaatin promo bioskop biar pengalaman nontonnya makin seru dan hemat. Kamu bisa cek promo bioskop terbarunya di sini.
Di Tuwaga, kamu bisa kelola finansial lebih gampang karena semua produk keuangan. Mulai dari kartu kredit, tabungan, deposito, dana tunai kendaraan, hingga pinjaman tanpa jaminan (KTA) bisa kamu bandingin dan ajukan langsung di satu platform.
Apakah aman? Tenang, Tuwaga udah resmi kerja sama dengan bank dan lembaga keuangan terpercaya, jadi urusan keuangan kamu tetap terjaga.
Yuk, mulai langkah finansial cerdasmu bareng Tuwaga—biar bisa nonton puas, dompet tetap waras 🎬💸
