Lagi butuh dana cepat? Rupiah Cepat emang jadi life-saver, tapi jangan sampai kecele! Kalau telat bayar, risiko tidak membayar Rupiah Cepat bikin merinding—dari denda harian, telepon debt collector, sampai nama kamu masuk “daftar hitam” OJK! 😱
Yuk, simak 7 risiko serem kalau nggak bayar Rupiah Cepat, plus tips biar nggak terjebak utang!
Rupiah Cepat Itu Apa Sih?
Rupiah Cepat adalah aplikasi pinjol legal ini dikeluarin sama PT Kredit Utama Fintech Indonesia (KUFI) dan udah diawasi OJK. Bisa pinjam Rp400rb–Rp10jt dengan tenor 3–12 bulan, bunga maksimal 24% per tahun.
Keunggulannya:
- Cair cepat (hitungan jam!)
- Cuma butuh KTP
- Aman berizin OJK
Tapi… jangan asal minjem di Rupiah Cepat kalau nggak siap sama risiko saat tidak bisa membayar!
7 Risiko Nggak Bayar Rupiah Cepat
1. Denda Harian 2% – Bisa Lebih Gila Dari Bunganya!
Bayangin: Telat 10 hari? Utang Rp5jt jadi nambah Rp1jt! Denda ini ngumpul tiap hari sampai kamu lunasin.
2. Debt Collector Dateng ke Rumah!
Awalnya dihubungi via telepon, kalau nggak respons:
📞 Mereka call kontak daruratmu (ortu/pasangan)
🚪 Bisa sampe kirim debt collector ke alamat KTP!
3. Akun Diblokir – Nggak Bisa Pinjam Lagi!
Gara-gara telat bayar, akses aplikasi langsung freeze. Mau pinjam buat kebutuhan mendesak? Nggak bisa!
4. Skor Kredit Anjlok – Susah Minjem ke Bank
Nama kamu bakal masuk SLIK OJK (daftar hitam kredit). Efeknya?
- KPR ditolak
- Kartu kredit nggak disetujui
- Pinjaman lain jadi lebih mahal
5. Bunga & Denda Menumpuk Kayak Bola Salju
Utang Rp5jt bisa membengkak jadi Rp8jt–Rp10jt dalam beberapa bulan! “Gali lubang tutup lubang” malah bikin tambah dalam!
6. Bisa Kena Gugatan Hukum
Kalau utangmu gede (misal di atas Rp10jt), Rupiah Cepat berhak lapor ke pengadilan. Siap-siap dipanggil sidang!
7. Stres & Malu – Dampak Psikologisnya Ngeri
Ditelepon debt collector tiap hari, dimarahin keluarga, sampai dijauhin temen… Beban mentalnya nggak main-main!
Tips Anti Gagal Bayar
- Hitung Kemampuan Bayar – Jangan minjem kalau cicilannya >30% gaji.
- Pake Fitur Pengingat – Setel notifikasi H-3 jatuh tempo.
- Utamakan Bayar Pinjol – Lebih baik telat bayar listrik daripada telat bayar Rupiah Cepat.
- Negosiasi Restrukturisasi – Hubungi CS kalau benar-benar kesulitan.
Daripada Minjem Pinjol, Coba Alternatif Ini!
Kalau butuh dana cepat, mending pilih:
- KTA Bunga Rendah (Bunga lebih kecil, tenor lebih panjang)
- Gadai BPKB Mobil/Motor (Bunga fix, tanpa debt collector)
- Pinjaman Payroll (Potong gaji otomatis, nggak perlu khawatir lupa bayar)
Cek rekomendasi produknya di Tuwaga! Kita punya pembanding pinjaman terbaik buat bantu kamu hindari jebakan pinjol.