Gusti Irwan Wibowo, yang lebih dikenal dengan nama panggung Gustiwiw, adalah musisi muda asal Indonesia yang sukses menarik perhatian publik lewat karya-karyanya yang unik dan penuh warna. Lahir di Bekasi pada 28 November 1999, Gustiwiw dikenal sebagai penyanyi, penulis lagu, produser musik, sekaligus kreator konten yang menghadirkan warna baru di dunia musik Indonesia.
Kepergiannya pada 15 Juni 2025 di usia yang masih sangat muda meninggalkan duka mendalam. Meski telah tiada, Gustiwiw meninggalkan jejak berharga dan warisan kreatif yang terus dikenang banyak orang. Berikut beberapa karya Gusti yang patut kamu dengarkan!
💡 Key Takeaways:
- Jejak kreatifnya beragam: dari lagu original, produksi, hingga parodi viral.
- Lirik relatable & nyeleneh: ngena buat galau, cinta, teknologi, sampai tawa.
- Kolaborasi keren: barengan musisi top seperti Ardhito, Nadin, Raisa.
1. Lagu-Lagu Ciptaan dan Dinyanyikan Sendiri
Gustiwiw banyak bikin lagu yang liriknya nyeleneh, relate banget sama kehidupan sehari-hari, dan kadang absurd tapi jujur. Contoh:
- Pertanyaan (2018) – Lagu pertama yang dia rilis, isinya banyak tanya kayak orang galau mikirin hidup.
- Platonis (2020) – Tentang cinta sepihak, cocok buat yang suka sama temen sendiri tapi nggak berani bilang.
- Padahal Ada Teknologi (2020) – Lagu kritis tapi lucu, ngebahas kenapa manusia tetap susah komunikasi padahal udah ada teknologi canggih.
- Desember (2020) – Versi sendu ala Gustiwiw, cocok buat yang mellow akhir tahun.
- Benalu (2021) – Lagu yang menggambarkan orang yang nempel kayak benalu, ngerepotin mulu.
- Hai Kamu (2022) – Simpel dan manis, kayak lagu sapaan buat orang yang disayang.
- Rumah Impian (2023) – Lagu tentang impian punya rumah dan hidup nyaman—relatable banget buat anak muda zaman sekarang.
- Diculik Cinta (2024) – Lagu cinta yang judulnya unik, kayak lagi jatuh cinta tiba-tiba dan nggak bisa ngelak.
- Lanjutkan Perjuangan Kita! (2024) – Semangat banget, cocok buat penyemangat hidup atau temen-temen yang lagi bareng capai impian.
- Icik Icik Bum Bum (2025) – Lagu super ringan dan joget-able, khas Gustiwiw banget.
2. Kolaborasi & Bikin Lagu buat Artis Lain
Gustiwiw nggak cuma nyanyi lagu sendiri, tapi juga sering bantuin musisi lain bikin lagu, aransemen, atau jadi produser:
a. Ardhito Pramono
Gustiwiw juga ambil bagian dalam produksi lagu “Rasa-Rasanya”, yang menjadi salah satu soundtrack film Keluarga Cemara 2.
Di samping itu, ia turut memproduseri beberapa lagu milik Ardhito Pramono seperti “Kesan Pertama”, “Asmara”, dan “Wijayakusuma”, yang semuanya termasuk dalam album Wijayakusuma (2022). Peran Gustiwiw di sini mencakup aspek teknis dan kreatif dari sisi produksi musik.
b. Nadin Amizah

Nadin Amizah adalah salah satu penyanyi yang lagunya pernah diproduseri oleh Gustiwiw. Salah satu karya yang mereka kerjakan bersama adalah “Berpayung Tuhan” (2023)—sebuah lagu yang penuh nuansa emosional dan makna mendalam dari awal hingga akhir.
Tak hanya itu, Gustiwiw juga terlibat sebagai produser dan penulis lirik untuk lagu “Jangan Ditelan” (2023) bersama Danang Estu Pamungkas. Lewat lagu ini, kemampuan Gusti dalam menciptakan lirik puitis dan menyentuh semakin terlihat jelas.
c. Sal Priadi

Dalam album “Markers and Such Pens Flashdisks” (2024) milik Sal Priadi, Gustiwiw turut berperan sebagai produser di lagu “Yasudah”.
Selain itu, Gustiwiw juga terlibat di lagu-lagu seperti “Dari Planet Lain”, “Episode”, dan “Foto Kita Blur”. Pada lagu-lagu tersebut, dia tidak hanya sebagai produser, tetapi juga memainkan alat musik dan membantu menyusun bagian orkestra—menunjukkan kontribusinya yang luas dalam proses kreatif musik Sal.
Baca Juga: 15 Jadwal Konser Musik Terbaik Juni–Juli 2025 yang Wajib Kamu Tonton!
d. Raisa
Gustiwiw berkolaborasi dengan Raisa dalam lagu berjudul “It’s Okay to Not Be Okay”. Lagu ini hadir dengan nuansa pop kontemporer yang lembut dan emosional, menghadirkan pengalaman mendalam bagi para pendengarnya.
Selain itu, ia juga pernah berkolaborasi dengan Jebung, Alsa Aqilah, hingga Gia Sabilla.
3. Lagu Parodi yang Viral
Salah satu karya paling mencolok dari Gustiwiw adalah lagu parodi berjudul “Innalillahi Aaliyah / Mata Kiri”, yang merupakan plesetan dari lagu “She Knows” milik J. Cole. Tapi versi Gustiwiw? Total beda arah!
Lagu ini viral di TikTok dan X (Twitter) karena liriknya absurd tapi kocak, dibawakan dengan gaya deadpan yang jadi ciri khas Gustiwiw. Lirik seperti “Innalillahi Aaliyah, mata kiri gua kedutan” jadi bahan lelucon dan audio favorit di berbagai konten komedi. Banyak netizen yang ikut cover, bikin sketsa, atau sekadar lipsync sambil ketawa sendiri.
Parodi ini jadi bukti kalau Gustiwiw nggak cuma bisa bikin lagu yang dalam dan puitis, tapi juga tahu caranya nyentuh sisi humor netizen Indonesia—dengan cara yang absurd tapi jenius.
4. Album: Duh Gusti (2023)

Album ini adalah debut album studio Gustiwiw yang dirilis tahun 2023. Judulnya, “Duh Gusti”, terinspirasi dari ekspresi pasrah dan jujur yang sering kita ucapin kalau hidup lagi nggak karuan. Isi albumnya pun nggak jauh dari tema-tema seperti itu: perasaan nggak jelas, cinta platonis, absurditas hidup, dan keresahan sehari-hari.
Berisi sekitar 10 lagu, album ini jadi perkenalan resmi gaya bermusik Gustiwiw: perpaduan antara pop ringan, dangdut halus, dan lirik yang unik—kadang lucu, kadang nyeleneh, kadang nyesek. Beberapa lagu unggulan di album ini antara lain:
- Platonis – Lagu tentang cinta diam-diam, tanpa harapan dibalas.
- Padahal Ada Teknologi – Nyinggung ironi zaman sekarang yang katanya modern tapi tetap susah komunikasi.
- Desember – Paling mellow, cocok buat renungan akhir tahun.
- Benalu – Lagu yang nyindir orang yang cuma numpang hidup doang.
- Hai Kamu – Simpel, manis, dan penuh rasa sayang.
- Rumah Impian – Bercerita tentang cita-cita punya rumah dan kehidupan mapan di tengah realita yang absurd.
Selain aransemen yang catchy dan sederhana, album ini juga penuh permainan kata yang pintar dan khas banget dengan gaya Gustiwiw yang suka ‘sok polos tapi pintar’. Album ini mendapat sambutan hangat dari pendengar yang mencari musik anti-mainstream tapi tetap relate sama kehidupan nyata.
5. Datang ke Berbagai Podcast
Gustiwiw juga aktif tampil di berbagai podcast yang memperluas jangkauan karyanya dan memperlihatkan sisi pribadinya sebagai musisi. Ia pernah hadir di sejumlah podcast populer seperti Authenticity ID, Podcast Seminggu, Indomusik Talk, Podkesmas, Talkpod, Podcast Kesel Aje, hingga The Maple Media.
Lewat berbagai obrolan santai hingga mendalam di platform audio tersebut, Gustiwiw tak hanya berbagi cerita tentang proses kreatifnya dalam bermusik, tapi juga memperlihatkan pemikirannya yang nyeleneh, jujur, dan khas—menambah daya tariknya sebagai seniman muda yang autentik. Selain daftar tersebut, masih banyak podcast lainnya yang pernah mengundangnya sebagai tamu, menandakan betapa besar antusiasme publik terhadap karya dan kepribadiannya.
Kenang, Main, Terus Dengarkan!
Meskipun Gustiwiw telah tiada, karya-karyanya tetap hidup dan memberi inspirasi. Kalau kamu ingin eksplor lebih jauh—dari kartu kredit, tabungan, KTA, deposito, hingga dana tunai properti dan kendaraan—yuk kunjungi Tuwaga! Di sana banyak artikel dan insight finansial terpercaya, bahkan bisa langsung apply produk keuangan yang sesuai kebutuhanmu.
Penasaran gimana tips finansial untuk properti rumah impian? Cek semua produk populernya di Tuwaga—kartu kredit, tabungan, KTA, deposito, dana tunai kendaraan—lengkap dengan insight mendalam dan kesempatan langsung apply!