BNI Griya Secondary
Detail Tuwaga Reward
Tentang BNI Griya Secondary
KPR Griya Secondary dari BNI kasih kamu fleksibilitas tenor hingga 30 tahun dengan suku bunga mulai dari 3,75%, cocok banget buat kamu yang pengin cicilan ringan dan aman dalam jangka panjang!
⚖️ Kelebihan & Kekurangan
👍 Kelebihan
- Tenor Panjang: Maksimal 30 tahun, cocok buat kamu yang pengin cicilan lebih kecil setiap bulannya.
- Biaya Provisi 0%: Untuk top 8 selected developer, makin hemat di awal pengajuan.
- Nilai Pencairan Jumbo: Maksimal hingga Rp20.000.000.000, fleksibel buat beli rumah impian kamu.
👎 Kekurangan
- Biaya Admin Maksimal Rp2.500.000: Kalau pilih non-selected developer, siap-siap keluar biaya admin.
- Bunga Kompetitif Tapi Tidak Merata: Meski ada bunga ringan 3,75%, tapi hanya berlaku di awal atau untuk developer tertentu saja.
🎁⏳ Promo Terbatas
Daftar Promo
Syarat & Ketentuan Promo
🏷️ Semua Fitur & Benefit
Take Over
Jumlah Penawaran Eksklusif
Penawaran Eksklusif
- Suku bunga ringan.
- Fleksibilitas tenor kredit hingga 30 tahun.
- Pengajuan kredit mudah secara online dengan eform BNI Griya.
Welcome Bonus
Detail Welcome Bonus
Autodebet
Detail Autodebet
Benefit Lainnya
Detail Benefit Lainnya
🏷️ Biaya & Bunga
Maksimum LTV
Detail Maksimum LTV
Pencairan Maksimum
Detail Pencairan Maksimum
Nilai pencairan maksimum hingga Rp20.000.000.000
Tenor Minimum
Tenor Maksimum
Detail Tenor
a. Pembelian rumah tapak atau rumah susun atau apartmen, baik baru maupun seken: 30 tahun
b. Pembelian, pembangunan, renovasi, take over, refinancing rumah tapak ataupun rumah susun atau apartmen: 25 tahun
c. Pembelian kavling siap bangun, pembelian, pembangunan, renovasi, take over, refinancing rumah toko atau rumah kantor: 10 tahun
Bunga Minimum
Bunga Maksimum
Batas Bunga
Detail Bunga
- Single fixed rate
- Fixed 1 tahun (tenor 1 - 3 tahun) = 3,75% - 8,50%
- Fixed 2 tahun (tenor 2 tahun) = 8,50%
- Fixed 3 tahun (tenor 3 -15 tahun) = 3,75% - 8,50%
- Fixed 4 tahun (tenor 4 tahun) = 8,75%
- Fixed 5 tahun (tenor 5 - 15 tahun) = 5,25% - 8,75%
- Fixed 6 tahun (tenor 6 tahun) = 8,75%
- Fixed 7 tahun (tenor 7 tahun) = 8,75%
- Fixed 8 tahun (tenor 8 tahun) = 8,75%
- Fixed 9 tahun (tenor 9 tahun) = 9,75%
- Fixed 10 tahun (tenor 10 tahun) = 9,75%
- Fixed Berjenjang
- Fixed tahun ke 1 (tenor 15 tahun) = 3,75%
- Fixed tahun ke 2 hingga 3 (tenor 15 tahun) = 5,75%
- Fixed tahun ke 4 hingga 5 (tenor 15 tahun) = 7,75%
- Fixed tahun ke 6 hingga 7 (tenor 15 tahun) = 9,75%
- Fixed tahun ke 8 hingga 10 (tenor 15 tahun) = 11,75%
- Fixed tahun ke 1 (tenor 10 tahun) = 3,75%
- Fixed tahun ke 2 (tenor 10 tahun) = 5,75%
- Fixed tahun ke 3 (tenor 10 tahun) = 7,75%
- Fixed tahun ke 4 (tenor 10 tahun) = 9,75%
- Fixed tahun ke 5 sampai dengan 10 (tenor 10 tahun) = 11,75%
Biaya Provisi
Detail Biaya Provisi
- Top 8 selected developer = 0%
- Top selected developer = 0.50%
- Selected developer = 0.50%
- Non selected = 1%
Minimum Biaya Admin
Maksimum Biaya Admin
Detail Biaya Admin
- Top 8 selected developer = Rp0
- Top selected developer = Rp0
- Selected developer = Rp500.000
- Non selected = Rp500.000 - Rp2.500.000
Minimum Biaya Appraisal
Maksimum Biaya Appraisal
Detail Biaya Appraisal
Appraisal mulai dari Rp300.000 (atau sesuai tagihan dari pihak kantor jasa penilaian publik/KJPP)
Denda Keterlambatan
Detail Denda Keterlambatan
Denda keterlambatan pembayaran angsuran sebesar 2,5% per bulan yang dihitung dari nilai angsuran yang tertunggak.
Biaya Pelunasan Dipercepat
Detail Biaya Pelunasan Dipercepat
Denda pelunasan dipercepat 2,5% dari nilai pelunasan apabila pelunasan dilakukan selama masa fixed rate, atau 3,0% dari nilai pelunasan apabila pelunasan dilakukan setelah masa fixed rate berakhir.
Biaya DP/Uang Muka
Detail Biaya DP/Uang Muka
Biaya Lainnya
- Pengikatan agunan sesuai tagihan dari pihak notaris.
- Asuransi jiwa sesuai kebijakan tarif Perusahaan Asuransi (bergantung pada plafon kredit, tenor kredit, usia dan kondisi kesehatan pemohon.
- Asuransi kerugian sesuai kebijakan tarif Perusahaan asuransi (bergantung pada plafon kredit, tenor kredit, jenis jaminan dan nilai bagunan jaminan).
📋 Syarat Pengajuan
Penghasilan Minimum
Pekerjaan
- Karyawan
- Wiraswasta
- Profesional
Area Jangkauan
Seluruh Indonesia
Syarat Pengajuan Lainnya
- Warga Negara Indonesia
- Usia minimum 21 tahun saat pengajuan
- Usia maksimum saat kredit lunas:
- 55 tahun atau sesuai usia pensiun (khusus karyawan).
- 65 tahun (khusus wiraswasta dan profesional).
- Pegawai tetap dengan masa kerja minimum:
- 2 tahun (Perusahaan belum go public).
- 1 tahun (Perusahaan sudah go public).
- Tidak ada batasan minimum (khusus ASN, CASN, BUMN, BUMD, BHMN, Instansi Pemerintah, dan Perguruan Tinggi Negeri/Swasta Berbadan Hukum).
- Wiraswasta atau profesional dengan pengalaman minimum 2 tahun dalam bidangnya.
- Dokumen Identitas (untuk semua kategori pemohon):
- Fotocopy KTP (suami dan istri).
- Fotocopy Kartu Keluarga.
- Fotocopy surat nikah (jika sudah menikah).
- Fotocopy NPWP Pribadi/SPT PPH 21.
- Pas foto pemohon dan pasangan ukuran 3x4.
- Dokumen Finansial:
- Fotocopy rekening gaji 3 bulan terakhir (khusus karyawan).
- Asli Surat Keterangan Kerja dan Slip Gaji (khusus karyawan).
- Fotocopy rekening koran 6 bulan terakhir (khusus profesional dan wiraswasta).
- Fotocopy izin praktik atau surat perpanjangan izin dari instansi terkait (khusus profesional).
- Fotocopy SIUP/TDP/NIB atau surat izin usaha lainnya (khusus wiraswasta).
- Fotocopy akta pendirian dan/atau perubahan terakhir jika ada perubahan pemilik/saham (khusus wiraswasta).
- Fotocopy laporan keuangan 2 tahun terakhir (khusus wiraswasta).
- Dokumen Properti (Jaminan):
- Properti baru: Surat Pemesanan Rumah.
- Properti second: Fotocopy Sertifikat, IMB, dan Bukti Lunas PBB tahun terakhir.
Jaminan
- Sertifikat IMB
- Bukti lunas PBB tahun terakhir
Rekomendasi lainnya
Tidak ada rekomendasi.
Baca Tips & Trik Memanfaatkan KTA secara Maksimal
Berita finansial yang sedang trending 📈
Kumpulan berita finansial 🔥 yang bisa bikin kamu makin pinter nih 🤯
Pertanyaan Tentang BNI Griya Secondary
Bagaimana cara mengajukan BNI Griya Secondary?
📌 Untuk mengajukan BNI Griya Secondary, calon pemohon harus memenuhi syarat yang ditetapkan oleh bank atau lembaga keuangan. Berikut langkah-langkahnya:
✅ Pilih rumah yang ingin dibeli dan pastikan memenuhi kriteria KPR rumah.
📊 Lakukan simulasi KPR untuk mengetahui estimasi cicilan KPR rumah per bulan.
📄 Persiapkan dokumen seperti KTP, NPWP, slip gaji, dan rekening koran.
🏦 Ajukan KPR ke bank KPR atau lembaga terkait.
⏳ Tunggu proses verifikasi dan persetujuan dari pihak bank.💡 Gunakan kalkulator KPR untuk membantu menghitung KPR dan menentukan pilihan suku bunga KPR yang sesuai dengan keuangan Anda.
Berapa suku bunga KPR untuk BNI Griya Secondary?
📉 Suku bunga KPR untuk BNI Griya Secondary tergantung kebijakan bank dan jenis KPR yang dipilih. Secara umum, ada dua jenis bunga KPR:
🔹 Bunga tetap (fixed rate) – Bunga tidak berubah selama periode tertentu.
📈 Bunga mengambang (floating rate) – Mengikuti kondisi pasar dan BI Rate.💡 Tips:
Sebelum mengajukan, cek simulasi KPR dan bandingkan suku bunga KPR dari berbagai bank KPR untuk mendapatkan yang paling menguntungkan.
Apa saja biaya yang perlu disiapkan untuk KPR rumah di BNI Griya Secondary ?
Selain cicilan KPR rumah, pemohon juga harus mempersiapkan beberapa biaya tambahan, seperti:
💵 Uang muka (DP) – Biasanya minimal 10-20% dari harga rumah.
📋 Biaya administrasi & provisi – Dibebankan oleh bank untuk proses pengajuan.
📝 Biaya notaris & balik nama – Untuk pengurusan sertifikat dan legalitas rumah.
🛡 Biaya asuransi – Untuk melindungi rumah dan pemilik dari risiko tertentu.💰 Sebelum mengajukan BNI Griya Secondary, pastikan untuk menghitung KPR dengan simulasi agar mengetahui estimasi total biaya yang perlu disiapkan.
Apa itu KPR BNI?
KPR (Kredit Pemilikan Rumah) BNI adalah fasilitas pembiayaan dari bank yang digunakan untuk membeli, membangun, atau merenovasi rumah tinggal, ruko, atau apartemen dengan skema cicilan bulanan.
Siapa yang bisa mengajukan KPR BNI?
KPR BNI dapat diajukan oleh Warga Negara Indonesia (WNI) berusia minimal 21 tahun, memiliki penghasilan tetap, dan memenuhi persyaratan kredit yang ditetapkan oleh BNI.
Properti apa saja yang bisa dibiayai dengan KPR BNI?
KPR BNI umumnya dapat digunakan untuk:
- Rumah tinggal baru atau bekas
- Apartemen
- Ruko atau rukan
- Tanah kavling (tergantung bank)
Berapa besar plafon dan tenor KPR BNI?
Plafon pinjaman tergantung harga properti dan hasil appraisal. Tenor KPR umumnya tersedia mulai dari 5 tahun hingga 25 tahun, tergantung kebijakan BNI.
Berapa uang muka (DP) yang dibutuhkan untuk KPR BNI?
DP minimal bervariasi tergantung jenis properti dan regulasi BI. Umumnya berkisar antara 10%–30% dari harga rumah.
Apa saja dokumen yang dibutuhkan untuk pengajuan KPR BNI?
Dokumen umumnya meliputi:
- KTP & KK
- NPWP
- Slip gaji/rekening koran
- Surat keterangan kerja atau legalitas usaha
- Dokumen properti (sertifikat, IMB, PBB)
Bagaimana cara menghitung cicilan KPR BNI?
Cicilan KPR dihitung berdasarkan jumlah pinjaman, tenor, dan suku bunga yang ditetapkan. BNI biasanya menyediakan simulasi cicilan secara online.
Apa itu fixed dan floating rate dalam KPR BNI?
Fixed rate adalah suku bunga tetap dalam periode tertentu, sedangkan floating rate mengikuti pergerakan pasar setelah masa fixed selesai.
Apakah KPR BNI bisa dilunasi lebih cepat?
Ya. Pelunasan dipercepat bisa dilakukan sebagian atau seluruhnya. Namun, beberapa bank mungkin mengenakan penalti pelunasan dipercepat sesuai ketentuan.
Apakah KPR BNI bisa diproses secara online?
Beberapa bank BNI kini menyediakan proses pengajuan KPR online, mulai dari simulasi, pengisian formulir, hingga upload dokumen awal.